adjar.id - Bintang berekor yang muncul di langit disebut dengan komet.
Jumlah komet di luar angkasa diperkirakan dapat mencapai 10 miliar lebih.
Sebuah komet ini biasanya terdiri atas debu dan es.
Sama halnya dengan anggota tata surya yang lain, komet juga bergerak mengelilingi matahari dengan garis edar yang bentuknya lonjong atau elips.
O iya, komet adalah bintang berekor yang bergerak secara bebas di angkasa luar.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), komet adalah benda angkasa yang beredar mengelilingi matahari, bercahaya seperti bintang, bagian tengahnya bercahaya terang, dan berekor panjang menyerupai kabut.
Istilah komet sendiri berasal dari bahasa Yunani, yaitu kometes yang artinya 'rambut panjang'.
Orang Jawa menyebut komet dengan istilah lintang kemukus karena mempunyai ekor seperti kukusan.
Mantel yang menyusun komet hampir seluruhnya terbentuk dari metana, karbondioksida, dan air.
Nah, berikut ciri-ciri dan nama-nama komet, Adjarian. Simak, yuk!
"Komet adalah objek langit yang terdiri dari es, debu, batuan, dan gas yang mengorbit Matahari dalam bentuk orbit elips atau melengkung."
Baca Juga: Mengenal Macam-Macam Benda Langit, Salah Satunya Komet
Ciri-Ciri Komet
Ciri-ciri komet yang membedakannya dengan benda lainnya, yaitu:
1. Mempunyai orbit atau lintasan yang berbentuk lonjong atau elips
2. Tersusun dari partikel debu dan es yang sudah membeku.
3. Mudah terbakar, terutama di bagian ekornya.
4. Mempunyai kemiripan dengan asteroid.
5. Dijuluki sebagai bintang berekor karena mempunyai ekor.
6. Dapat dilihat saat jauh dari matahari
"Salah satu ciri dari komet adalah tersusun dari partikel debu dan es yang sudah membeku."
Nama-Nama Komet
Komet umumnya dinamai sesuai dengan penemunya, kecuali komet Halley.
Komet tersebut dinamai berdasarkan nama Edmond Halley, sebab ia menjadi orang pertama yang dapat menghitung komet di orbitnya.
Berikut ini adalah beberapa nama komet, yaitu:
Baca Juga: Apa Bedanya Komet, Asteroid, Meteoroid, dan Meteor? #AkuBacaAkuTahu
1. Komet Arend-Roland dan Komet Maikos yang muncul di tahun 1957.
2. Komet Kahoutek.
3. Komet Ikeyi-Seki yang ditemukan pada bulan September 1965 oleh astronom asal Jepang, yaitu Ikeya dan T. Seki.
4. Komet Shoemaker-Levy 9.
5. Komet Hyakutake yang muncul tahun 1996.
6. Komet Hale-Bopp yang muncul tahun 1997.
7. Komet Lovejoy.
8. Komet Halley yang terakhir muncul di tahun 1986 dan akan muncul setiap 76 tahun sekali.
9. Komet Elenin.
10. Komet Encke yang merupakan komet dengan orbit terpendek, yaitu tiga tahun sekali.
11. Komet Brooks yang ditemukan pada bulan Juli 1911 dan ditemukan oleh William Robert Brooks.
Baca Juga: Mengenal Komet: Pengertian, Ciri-Ciri, Bagian-Bagian, Jenis-Jenis, dan Contohnya
12. Komet Lulin yang ditemukan pada tanggal 11 Juli 2007.
14. Komet Hartley yang terlihat setiap enam tahun sekali.
15. Komet Kopff yang muncul setiap enam tahun sekali dan ditemukan oleh August Kopff.
16. Komet Bode yang ditemukan oleh Johann Elert Bode.
17. Komet Holmes yang ditemukan oleh Edwin Holmes.
18. Komet Swan.
"Komet memiliki beragam nama, di antaranya Komet Halley, Komet Kohoutek, dan Komet Encke."
Nah, itu tadi ciri-ciri dan nama-nama komet.
| Coba Jawab! |
| Apa yang dimaksud dengan komet? |
| Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Geografi untuk Kelas X SMA/MA karya Eni Anjayani dan Tri Haryanto.
Tonton video ini juga, yuk!