adjar.id - Adanya citra tidak dapat dipisahkan dari kegiatan penginderaan jauh.
Hal ini karena citra adalah hasil data utama yang dihasilkan dari kegiatan penginderaan jauh.
Nah, teknologi penginderaan jauh memungkinkan pengumpulan informasi tentang permukaan bumi dari jarak jauh, tanpa harus berada di lokasi tersebut, Adjarian.
Citra adalah suatu gambaran objek yang didapatkan dengan cara elektro optik, optik mekanik, dan optik.
O iya, secara garis besar, citra dibedakan menjadi dua jenis, yaitu citra foto dan citra non foto.
Citra foto adalah gambaran suatu objek yang didapat dari pesawat udara dengan memanfaatkan kamera udara sebagai alat utamanya.
Sementara citra non foto adalah gambaran suatu objek yang diambil melalui satelit dengan memanfaatkan sensor.
Dengan menggunakan citra penginderaan jauh, kita dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang dunia di sekitar.
Selain itu, kita juga dapat memonitor perubahan lingkungan dan mengambil keputusan yang lebih baik dalam berbagai bidang kehidupan manusia.
Sekarang, mari kita simak perbedaan citra foto dan citra non foto berikut!
"Citra penginderaan jauh adalah gambar atau representasi visual dari permukaan bumi yang diperoleh dengan menggunakan sensor-sensor"
Baca Juga: Pengelompokan Jenis-Jenis Citra Foto dalam Penginderaan Jauh
Perbedaan Citra Foto dan Citra Non Foto
1. Sumber Gambar
Foto pada citra foto diambil menggunakan kamera atau perangkat foto lainnya.
Biasanya, citra foto adalah representasi visual dari objek atau subjek yang ada dalam dunia nyata.
Citra non foto dapat dibuat melalui berbagai metode seperti desain grafis, ilustrasi, lukisan, atau komputer grafis.
Citra non foto tidak bergantung pada objek yang ada dalam dunia nyata dan dapat dibuat secara kreatif.
2. Representasi Visual
Citra foto berusaha mereproduksi objek dengan seakurat mungkin, menampilkan detail dan nuansa warna yang ada dalam dunia nyata.
Fotografi yang ditampilkan dalam citra foto berfokus pada keaslian dan realisme.
Citra non foto memberikan kebebasan artistik yang lebih besar.
Citra non foto dapat menggambarkan dunia nyata secara realistis, atau dapat diubah dan dimanipulasi untuk menciptakan efek visual yang tidak mungkin dalam fotografi.
3. Proses Pembuatan
Baca Juga: Contoh Hasil Penginderaan Jauh di Kehidupan, Materi IPS Kelas 10 Kurikulum Merdeka
Citra foto dihasilkan melalui pemotretan menggunakan kamera.
Hasil foto tersebut bisa langsung diperoleh setelah proses pengambilan gambar.
Citra non foto dibuat melalui berbagai teknik dan alat seperti perangkat lunak desain grafis, cat minyak, atau pensil warna.
Dalam pembuatan cita non foto diperlukan keterampilan dan waktu yang lebih lama untuk membuatnya.
4. Penggunaan dan Konteks
Citra foto umumnya digunakan dalam dokumentasi, jurnalisme, dan fotografi pribadi.
Citra foto mencoba merekam momen dan kejadian nyata dalam kehidupan kita.
Citra non foto banyak digunakan dalam desain grafis, ilustrasi buku, seni digital, dan industri kreatif lainnya.
Mereka memungkinkan imajinasi dan ekspresi artistik yang lebih bebas.
5. Keaslian dan Manipulasi
Citra foto dianggap lebih otentik dan mewakili keadaan asli.
Baca Juga: Manfaat Citra Penginderaan Jauh di Berbagai Bidang
Namun, citra foto juga dapat dimanipulasi dengan pengolahan digital, meskipun biasanya dalam batas tertentu untuk mempertahankan integritas visual.
Citra non foto memberikan kebebasan yang lebih besar dalam manipulasi dan perubahan.
Citra non foto dapat diubah, digabungkan, dan diperbaiki tanpa batasan yang sama seperti citra foto.
"Perbedaan citra foto dan citra non foto terletak pada sumber gambar, representasi visual, proses pembuatan, penggunaan dan konteks, serta keaslian dan tingkat manipulasi."
Nah, itulah beberapa perbedaan antara citra foto dan citra non foto sebagai citra penginderaan jauh.
| Coba Jawab! |
| Apa yang dimaksud citra penginderaan jauh? |
| Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Geografi untuk Kelas XII SMA/MA karya Eni Anjayani dan Tri Haryanto.