adjar.id - Kerajaan Samudera Pasai merupakan kerajaan Islam yang pertama berdiri di Nusantara.
Kerajaan Samudra Pasai berdiri pada abad ke-13 Masehi yang letaknya ada di wilayah Aceh.
Kerajaan Samudera Pasai didirikan oleh Meurah Silu yang saat masuk Islam berganti nama menjadi Malik Al-Saleh.
Saat menjadi raja, Malik Al-Saleh mendapat gelar Sultan Malik Al-Saleeh yang memerintah tahun 1285-1297 Masehi.
Letak Kerajaan Samudera Pasai yang strategis membuat kerajaan ini banyak dikunjungi oleh para pedagang dan pelajar.
Hal ini karena Kerajaan Samudera Pasai berada di pesisir utara Sumatra, tepatnya di Kota Lhokseumawe, Aceh.
Puncak kejayaan dari Kerajaan Samudera Pasai terjadi pada masa pemerintahan Sultan Mahmud Malik Az-Zahir di tahun 1326 sampai 1345 Masehi.
Pada masa pemerintahannya, Kerajaan Samudera Pasai berkembang sebagai pusat perdagangan internasional, Adjarian.
Bahkan setiap tahunnya, kerajaan ini berhasil mengekspor sutra, kapur barus, emas, dan lada dalam jumlah besar.
Yuk, simak pembahasan Kerajaan Samudera Pasai di berbagai bidang berikut ini!
"Pada masa kerjayaannya, Kerajaa Samudera Pasai mengeluarkan mata uang emas yang disebut dengan dirham."
Baca Juga: 4 Faktor Penyebab Runtuhnya Kerajaan Samudera Pasai
Kehidupan Kerajaan Samudera Pasai
Berikut ini adalah kehidupan Kerajaan Samudera Pasai di berbagai bidang, yaitu:
1. Bidang Pemerintahan
Sistem pemerintahan Kerajaan Samudera Pasai bercorak Islam.
Raja yang menjadi pemimpin tertingi pemerintahan dianggap sebagai penguasa yang mendapat kekuasannya dari Allah Swt.
Pejabat kerajaan diangkat berdasarkan kemampuan dan kualifikasi yang dibutuhkan kerajaan.
Sementara untuk hukumnya, Kerajaan Samudera Pasai menerapkan hukum Islam yang dikenal sebagai hukum syariah.
Hukum syariah ini diterapkan dalam berbagai hal, seperti hukum perdata, pernikahan, dan lain sebagainya.
Ada juga hakim yang bertugas untuk menyelesaikan permasalahan dan perselisihan dalam masyarakat.
2. Bidang Pendidikan
Bidang pendidikan dalam Kerajaan Samudera Pasai merupakan hal penting.
Baca Juga: 5 Kerajaan Islam Tertua di Indonesia, Salah Satunya Samudera Pasai
Terdapat berbagai sekolah agama atau madrasah yang diridikan oleh Kerajaan Samudera Pasai untuk mengajarkan agama Islam sekaligus bahasa Arab.
Masyarakat Kerajaan Samudera Pasai juga tetap memerhatikan pendidikan sekular, seperti sejarah, matematika, dan sains.
3. Bidang Kehidupan Sosial
Kehidupan sosial yang terjadi di Kerajaan Samudera Pasai sangat dipengaruhi oleh agama Islam.
Bahkan banyak masyarakat yang merapkan ajaran agama Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Masyarakat Kerajaan Samudera Pasai juga sangat menghormati para ulamanya dan memandang para ulama sebagai pemimpin spiritual mereka.
4. Bidang Perdagangan
Kerajaan Samudera Pasai mempunyai hubungan dagangan yang baik dengan negara-negara lain, seperti Arab, India, dan Tiongkok.
Kehidupan sosial di Kerajaan Samudera Pasat sangat dipengaruhi oleh kegiatan dan hubungan dagangan.
Pada masa kejayaannya, Kerajaan Samudera pasat bahkan menjadi pusat perdagangan penting di kawasan Asia Tenggara.
"Kehidupan Kerajaan Samudera Pasai dapat dilihat dalam bidang pemerintahan, pendidikan, kehidupan sosial, dan perdagangan."
Baca Juga: 5 Peninggalan Kerajaan Samudera Pasai, Salah Satunya Lonceng Cakra Donya
Adjarian, itu tadi penjelasan tentang kehidupan Kerajaan Samudera Pasai di berbagai bidang.
Coba Jawab! |
Siapa pendiri Kerajaan Samudera Pasai? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Sejarah Indonesia untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas X Edisi Revisi 2017 karya Restu Gunawan, dkk.