Latar Belakang dan Bentuk Perlawanan Gowa terhadap VOC

By Nabil Adlani, Jumat, 16 Juni 2023 | 11:00 WIB
Somba Opu merupakan benteng yang menajadi pusat pertahanan perlawanan Gowa. (Dok. Kemdikbud)

adjar.id - Perlawanan Gowa terhadap VOC merujuk pada serangkaian konflik antara Kerajaan Gowa dengan VOC.

Konflik ini dikenal sebagai Perang Gowa atau Perang Makassar, yang berlangsung dari tahun 1666 hingga 1669.

Pada awal abad ke-17, VOC telah mengonsolidasikan kekuasaannya di Hindia Belanda dan berusaha untuk mengendalikan perdagangan rempah-rempah di wilayah tersebut.

VOC bahkan membangun benteng-benteng perdagangan di berbagai daerah, termasuk di Makassar, ibu kota Kerajaan Gowa.

Pada tahun 1660, Sultan Hasanuddin naik takhta sebagai sultan Gowa, Adjarian.

Ia memiliki ambisi kuat untuk membebaskan wilayahnya dari kekuasaan VOC dan mengembalikan kejayaan Kerajaan Gowa.

Sultan Hasanuddin membangun kekuatan militer yang kuat, memodernisasi angkatan laut, dan menggalang aliansi dengan kerajaan-kerajaan lain di Sulawesi Selatan.

Berikut latar belakang dan bentuk perlawanan Gowa terhadap VOC.

"Perlawanan Gowa terhadap VOC menunjukkan tekad dan semangat perlawanan terhadap penjajah asing."

Latar Belakang Perlawanan Gowa

Pemerintahan Sultan Hasanuddin berhasil membawa kejayaan bagi Kerajaan Gowa.

Kejayaan Gowa ini membuat posisi VOC di wilayah Indonesia bagian timur menjadi terancam.

Baca Juga: Isi dan Dampak Perjanjian Bongaya

Gowa dan VOC memiliki rivalitas yang semakin runcing dan menyebabkan terjadinya perang.

Latar belakang dari adanya perlawanan Gowa terhadap VOC, di antaranya:

- VOC menginginkan adanya hak monopoli perdagangan di wilayah Indonesia bagian timur.

- VOC memblokade kapal-kapal yang ingin berlabuh di Somba Opu.

Nah, untuk menghadapi perilaku atau tindakan VOC yang seenaknya tersebut, Sultan Hasanuddin kemudian memperkuat pasukannya.

Sultan Hasanuddin memerintahkan kerajaan bawahan yang ada di Nusa Tenggara untuk mengirimkan pasukannya ke Gowa.

Sementara itu, VOC yang menggunakan taktik politik devide et impera juga meminta bantuan dari Kesultanan Bone, yaitu Arung Palaka.

Arung Palak membantu VOC dengan alasan ingin membalaskan kekalahannya terhadap Gowa dan ingin merebut kemerdekaan Bone.

"VOC yang menginginkan hak monopoli perdagangan di wilayah Indonesia bagian timur merupakan salah satu latar belakang perlawanan Gowa."

Bentuk Perlawanan Gowa

Pada tahun 1666, konflik pecah antara Gowa dan VOC.

Gowa melakukan serangan terhadap benteng-benteng VOC di Makassar dan berhasil merebut beberapa di antaranya.

Baca Juga: Sejarah Kerajaan Gowa Tallo: Masa Kejayaan dan Keruntuhan

VOC kemudian melancarkan serangan balasan dan merebut kembali beberapa benteng yang direbut oleh Gowa.

Perang berkecamuk selama beberapa tahun dengan pertempuran sengit di darat dan laut.

Gowa menggunakan strategi perang gerilya dan pertahanan kuat di wilayah pedalaman untuk melawan pasukan VOC yang lebih kuat.

Namun, perlahan-lahan, VOC berhasil menguasai kembali wilayah-wilayah yang direbut oleh Gowa dan menghancurkan angkatan laut Gowa.

VOC di bawah pimpinan J.C. Speelman membawa 21 armada kapal perang dan 1900 prajurit.

Jumlah itu masih ditambah lagi dengan adanya bantuan dari Bone yang dipimpin oleh Arung Palaka.

Posisi yang semakin terdesak membuat Sultan Hasanuddin terpaksa untuk menandatangani Perjanjian Bongaya.

Isi dari Perjanjian Bongaya ini, di antaranya:

- VOC diperbolehkan untuk melakukan monopoli perdagangan di wilayah Indonesia bagian timur.

- Gowa akan menggantikan kerugian biaya perang.

- Semua orang asing akan diusir dari Gowa, kecuali VOC.

Baca Juga: Jawab Soal Makna dan Pelajaran dari Perjanjian Bongaya di Sulawesi

- Beberapa wilayah kekuasaan Gowa diserahkan untuk VOC.

Pada tahun 1668, Sultan Hasanuddin membatalkan Perjanjian Bongaya yang merugikan rakyat Gowa.

Kemudian, di tahun 1669, Arung Palaka melakukan penyerangan ke benteng Somba Opu dengan 8.000 pasukannya.

Akhirnya, Arung Palaka berhasil menaklukan benteng Somba Opu dan Sultan Hasanuddin beserta pasukannya merikan diri.

"Perlawanan Gowa dilakukan karena tindakan sewenang-wenang VOC yang ingin menguasai wilayah timur Indonesia."

Itulah latar belakang dan bentuk perlawanan Gowa terhadap perilaku sewenang-wenang VOC.

Coba Jawab!
Apa latar belakang terjadinya perlawanan Gowa terhadap VOC?
Petunjuk: Cek halaman 1 dan 2.

---

Sumber: Buku Sejarah Indonesia SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI Semester 1 Edisi Revisi 2017 karya Sardiman AM dan Amurwani Dwi Lestariningsih.

Tonton video ini juga, yuk!