Maju dan tingginya taraf peradaban masyarakat membuat masyarakat akan lebih mudah mengadakan penyesuaian terhadap perubahan yang datang dari luar masyarakat.
Akan tetapi, jika dalam masyarakat terjadi hal sebaliknya, yaitu mengalami perkembangan iptek yang lambat, maka laju perubahan sosial juga akan terhambat.
2. Kurangnya Hubungan dengan Masyarakat Lain
Kehidupan masyarakat yang tertutup membuat warganya akan sulit untuk melakukan hubungan dengan masyarakat lain.
Sehingga membuat warga masyarakat tersebut akan terasing dari dunia luar.
Akibatnya, masyarakat tidak akan mengetahui perkembangan-perkembangan yang terjadi pada masyarakat lain di luarnya.
Nah, jika hal ini terus terjadi, maka masyarakat akan mengalami kemunduran sebab tidak mendapatkan masukan-masukan bagi kebudayaannya.
3. Rasa Takut terhadap Kegoyahan Integrasi Kebudayaan
Adanya rasa khawatir di kalangan masyarakat akan terjadinya kegoyahan pada integrasi di antara unsur-unsur kebudayaannya.
Hal ini jugalah yang menjadi faktor penghambat suatu proses perubahan sosial.
Memang tidak mungkin suatu proses integrasi di antara unsur-unsur kebudayaan dapat terjadi secara damai dan sempurna.
Baca Juga: 5 Faktor Penentu Perubahan Sosial Menurut Paul B. Horton dan Chester L. Hunt