adjar.id - Daun merupakan organ penting pada tumbuhan yang memainkan peran sentral dalam proses fotosintesis.
Terdapat dua tipe dasar dari daun berdasarkan adanya jaringan palisade, yaitu daun dorsiventral dan daun isobilateral.Daun dorsiventral memiliki jaringan palisade hanya di sisi atasnya.
Hal ini menyebabkan daun bagian atas terlihat lebih gelap daripada bagian bawahnya.
Sementara itu, daun isobilateral memiliki struktur yang seragam di permukaan atas dan bawahnya.
Struktur Daun
Struktur daun juga ditopang oleh tulang-tulang daun.
Terdapat empat macam tipe pertulangan daun, yaitu menyirip, menjari, melengkung, dan sejajar.
Contohnya, daun mangga memiliki pertulangan daun menyirip, sementara daun pepaya memiliki pertulangan daun menjari.
Daun memiliki berbagai fungsi penting bagi tumbuhan, antara lain:
a. Melakukan proses fotosintesis untuk menghasilkan makanan.
b. Mengeluarkan air melalui proses gutasi.
Baca Juga: Jawab Soal Bagian Struktur Anatomi Penampang Daun, Biologi Kelas XI
c. Menguapkan air dalam proses transpirasi.
d. Menyerap CO2 dan melepaskan O2 selama fotosintesis.
e. Berperan dalam respirasi tumbuhan.
f. Menyimpan cadangan makanan.
Sebuah daun diklasifikasikan sebagai daun lengkap jika memiliki tiga komponen utama, yaitu helaian daun, pelepah daun, dan tangkai daun.
Helaian daun adalah bagian yang berperan dalam proses fotosintesis, sedangkan pelepah daun melingkupi batang dan menempatkan daun pada batang.
Tangkai daun berfungsi sebagai penopang helaian daun.
Contoh tumbuhan dengan daun lengkap adalah daun bambu (Bambusa sp.), sedangkan daun mangga merupakan contoh tumbuhan yang tidak memiliki daun lengkap.
Dengan pemahaman yang baik tentang struktur dan fungsi daun pada tumbuhan, adjarian dapat lebih menghargai peran vitalnya dalam kehidupan tumbuhan.
Selain itu, pengetahuan ini juga membantu kita dalam mengenali jenis-jenis daun dan perbedaan fungsinya pada berbagai spesies tumbuhan.
Baca Juga: 2 Jenis Daun Berdasarkan Ada Tidaknya Jaringan Palisade