adjar.id - Difusi dalam konteks kebudayaan diartikan sebagai proses penyebaran berbagai unsur kebudayaan dalam masyarakat.
Difusi merupakan tahap terjadinya perubahan sosial yang ditandai dengan adanya perubahan nilai, norma, dan budaya masyarakat.
Difusi kebudayaan adalah suatu pada proses penyebaran dan adopsi unsur-unsur kebudayaan dari satu kelompok masyarakat ke kelompok masyarakat lainnya, Adjarian.
Hal ini terjadi ketika ide, gagasan, nilai-nilai, praktik, atau teknologi diperkenalkan dan diterima oleh masyarakat yang berbeda secara budaya.
Difusi kebudayaan dapat terjadi melalui berbagai cara, seperti perdagangan, migrasi, kolonisasi, media massa, dan interaksi antarindividu.
Dalam proses difusi kebudayaan, kelompok masyarakat yang mengadopsi unsur kebudayaan baru bisa mengubah, mengadaptasi, atau memadukannya dengan kebudayaan sendiri.
Proses inilah yang nantinya dapat menghasilkan perubahan budaya di antara kelompok masyarakat yang terlibat.
O iya, difusi kebudayaan memiliki peran penting dalam perkembangan kebudayaan manusia, lo.
Meski begitu, difusi kebudayaan juga bisa menyebabkan konflik sosial karena adanya penolakan unsur budaya lain dari kelompok masyarakat.
Nah, berikut contoh difusi kebudayaan.
"Difusi kebudayaan adalah penyebarluasan ciri budaya berupa ide, agama, bahasa, dan lainnya ke individu atau kelompok lain."
Baca Juga: 4 Faktor Pendorong Perubahan Sosial Menurut Margono Slamet