Jawab Soal Bahasa Indonesia Kelas X Bab VII, Mendata Pokok Informasi Teks B.J. Habibie

By Aldita Prafitasari, Kamis, 11 Mei 2023 | 11:30 WIB
Terdapat soal seputar mendata pokok informasi teks B.J. Habibie pada buku Bahasa Indonesia kelas X Kurikulum 2013, halaman 229-230, bab VII. (Freepik)

adjar.id - Setiap paragaraf pada teks terdapat pokok informasi yang selanjutnya dikembangkan menjadi sebuah paragraf.

Nah, kali ini kita akan membahas soal Bahasa Indonesia yang meminta kita untuk mendata pokok-pokok informasi.

Soal tersebut ada pada buku Bahasa Indonesia kelas X Kurikulum 2013 edisi revisi 2017bab VI, halaman 229-230.

O iya, teks biografi yang akan kita analisis kali ini berjudul "B.J. Habibie".

Yuk, simak pembahasan soal tersebut berikut ini untuk referensi!

Kegiatan 1

Mendata Pokok-Pokok Informasi dalam Teks Biografi

1. Kutipan Teks:

B.J. Habibie adalah salah seorang tokoh panutan dan menjadi kebanggaan bagi banyak orang di Indonesia.

Beliau adalah Presiden ketiga Republik Indonesia.

Nama dan gelar lengkapnya Prof. DR (HC). Ing. Dr. Sc. Mult. Bacharuddin Jusuf Habibie.

Baca Juga: Jawab Soal Bahasa Indonesia Kelas X Bab VII, Cara Meneladani Karakter Unggul Ardian Syaf

Beliau dilahirkan di Pare-Pare, Sulawesi Selatan, pada tanggal 25 Juni 1936. Beliau merupakan anak keempat dari delapan bersaudara, pasangan Alwi Abdul Jalil Habibie dan RA.Tuti Marini Puspowardojo.

Habibie menikah dengan Hasri Ainun Habibie pada tanggal 12 Mei 1962 dan dikaruniai dua orang putra, yaitu Ilham Akbar dan hareq Kemal.

Pokok Informasi:

B.J. Habibie adalah presiden ketiga Republik Indonesia yang lahir di Pare-Pare Sulawesi Selatan pada tanggal 25 Juni 1936.

2. Kutipan Teks:

Habibie menjadi yatim sejak bapaknya yang meninggal dunia pada 3 September 1950 karena terkena serangan jantung.

Setelah ayahnya meninggal, ibunya menjual rumah dan kendaraannya kemudian pindah ke Bandung bersama anak-anaknya.

Ibunya membanting tulang membiayai kehidupan anak-anaknya.

Pokok Informasi:

Peran ibunda B.J. Habibie sepeninggal ayahnya.

3. Kutipan Teks:

Baca Juga: Jawab Soal Bahasa Indonesia Kelas X Bab VII, Cara Meneladani Karakter Unggul George Saa

Di Indonesia, Habibie menjadi Menteri Negara Ristek/Kepala BPPT selama 20 tahun, ketua Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), memimpin perusahaan BUMN strategis, dipilih menjadi wakil Presiden RI dan menjadi Presiden RI ke-3 setelah Soeharto mundur pada tahun 1998.

Pada masa jabatan Habibie, terjadi referendum di Timor Timur, sampai akhirnya Timor Timur memisahkan diri dari Indonesia.

Dalam masa jabatannya yang singkat, BJ Habibie telah meletakkan dasar bagi kehidupan demokrasi dan persatuan wilayah di Indonesia dengan disahkannya undang-undang tentang otonomi daerah dan undang-undang tentang partai politik, UU tentang Pemilu dan UU tentang susunan kedudukan DPR/MPR.

Pokok Informasi:

B.J. Habibie sebagai peletak dasar kehidupan demokrasi dan persatuan wilayah di Indonesia.

4. Kutipan Teks:

Turun dari jabatan sebagai Presiden, Habibie kembali ke Jerman bersama keluarga.

Pada tahun 2010, Ainun meninggal dunia karena kanker.

Sebagai terapi atas kehilangan orang yang dicintai, Habibie membuat tulisan tentang kisah kasih dengan Ainun, yang kemudian dibukukan dengan judul "Ainun dan Habibie".

Buku ini telah difilmkan dengan judul yang sama.

Pokok Informasi:

Baca Juga: Jawab Soal Bahasa Indonesia Kelas X Bab VII, Cara Meneladani Karakter Unggul B.J. Habibie

 

Novel tulisan B.J. Habibie sebagai bentuk ungkapan cinta kepada Ainun, istrinya.

Itulah pembahaan soal mengenai pokok-pokok informasi dalam teks biografi B.J. Habibie.