5 Teknik Budi Daya Tanaman Hidroponik

By Nabil Adlani, Selasa, 9 Mei 2023 | 08:05 WIB
Budidaya tanaman hidroponik dilakukan tanpa memerlukan media tanah. (freepik/jcomp)

4. Teknik Tetes

Teknik tetes adalah teknik budi daya tanaman yang dilakukan dengan timer untuk mengontrol pompa.

Dalam teknik ini, pompa digunakan untuk mengalirkan air yang sudah bercampur dengan nutrisi pada tanaman.

Tetesan air dan nutrisi inilah yang nantinya akan disalurkan melalui selang pada setiap akar tanaman.

Keunggulan dari teknik tetes, yaitu menampung jenis tanaman yang besar.

Sementara kelemahannya mememerlukan perhatian yang lebih bagi selang, biaya perawatannya relatif mahal, dan harus konsisten dalam menjaga kadar pH.

5. Teknik NFT

Teknik NFT atau Nutrient Film Technique adalah teknik budi daya akar tanaman yang tumbuh di lapisan nutrisi yang tersirkulasi dan dangkal.

Hal ini membuat tanaman akan mendapatkan air, nutrisi, dan oksigen yang cukup untuk kehidupannya.

Jadi, akar tanaman yang direndam di dalam air yang berisi nutrisi akan disirkulasikan dengan pompa secara rutin.

Kelebihan dari teknik ini, yaitu kebutuhan air tanaman terpenuhi dan memudahkan pengendalian daerah penanaman.

Kelemahan dari teknik NFT ini, yaitu biaya perawatan relatif mahal, tanaman mudah terjangkit atau tertular penyakit, dan bergantung pada listrik.

Nah, itulah lima jenis teknik yang digunakan dalam budi daya tanaman hidroponik, Adjarian.

Baca Juga: Langkah-Langkah Perkembangbiakan Tumbuhan dengan Cangkok

Coba Jawab!
Apa yang dimaksud dengan teknik rakit apung?
Petunjuk: Cek halaman 2.

Yuk, tonton juga video berikut ini!