adjar.id - Pelaporan akuntansi juga dilakukan oleh perusahaan jasa.
Perusahaan jasa adalah perusahaan yang didirikan dengan kegiatan utamanya berupa pelayanan jasa atau menjual jasa.
Maka dari itu, perusahaan jasa akan berupaya sebaik mungkin untuk memberikan pelayanan agar bisnisnya dapat berjalan dengan baik.
Menurut William J. Stanton, perusahaan jasa adalah perusahaan yang bertugas menjual jasa yang tidak mempunyai wujud konkret.
Jasa yang ditawarkan oleh perusahaan jasa bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang beragam.
Perusahaan jasa ini bisa berbentuk perusahaan perseorangan, perseroan, atau persekutuan, Adjarian.
Nah, laporan akuntansi atau laporan keuangan adalah laporan atau dokumen yang memberikan gambaran tentang kondisi keuangan perusahaan.
Tujuan dibuatnya laporan keuangan adalah untuk memberikan informasi yang bisa diandalkan dan relevan bagi pemilik kepentingan, seperti investor, pemilik bisnis, dan lainnya.
Laporan keuangan terdiri atas beberapa jenis, seperti laporan laba rugi, laporan neraca, dan laporan arus kas.
Nah, berikut tahapan pelaporan akuntansi di perusahaan jasa.
"Dalam menjalankan suatu bisnis, diperlukan adanya pemahaman dan pengetahuan terkait usaha dan aktivitas di dalamnya dalam bentuk laporan keuangan."
Baca Juga: 3 Langkah Tahapan Pencatatan Akuntansi di Perusahaan Jasa
Tahapan Pelaporan Akuntansi di Perusahaan Jasa
Tahapan dalam pelaporan akuntansi di perusahaan jasa meliputi:
1. Laporan Laba Rugi
Laporan laba rugi adalah ringkasan dari pendapatan dan beban perusahaan pada waktu tertentu.
Misalnya laporan pendapatan dan beban dalam jangka waktu satu bulan atau satu tahun.
Laporan laba rugi bisa dibuat melalui dua cara, yaitu laporan laba rugi single step dan multiple step.
Laporan laba rugi single step lebih mudah untuk dibuat karena pendapatan dari bebas tidak dipisahkan.
Sementara laporan laba rugi multiple step dilakukan dengan memisahkan pendapatan dan bebas usaha dengan pendapatan dan bebas yang berasal dari luar usaha.
Sehingga nantinya akan terlihat lebih jelas mengenai laba atau rugi yang didapat dari kegiatan jasa perusahaan.
Hal ini dapat terjadi karena adanya laporan laba rugi yang telah dibuat perusahaan.
2. Laporan Perubahan Modal
Laporan perubahan modal adalah laporan keuangan yang harus dibuat perusahaan dengan menggambarkan peningkatan atau penurunan aktiva bersih.
Laporan ini biasanya ditulis selama periode yang bersangkutan dengan tetap berlandaskan pada prinsip pengukuran tertentu yang dianut.
Laporan perubahan model ini dibuat perusahaan untuk dapat mengikhtisarkan aktiva pembayaran, investasi, dan dana yang dihasilkan dalam satu periode akuntansi.
Baca Juga: 4 Karakteristik Pokok Laporan Keuangan
Selain itu, laporan perubahan modal juga bisa dilakukan untuk menyajikan data perubahan modal kerja dalam satu periode akuntansi.
3. Neraca
Neraca atau laporan posisi keuangan adalah suatu bagian dalam keuangan yang menjadi acuan dalam pengambilan tindakan bisnis.
Neraca ini bisa menggambarkan tentang posisi keuangan perusahaan dalam satu periode akuntansi.
Unsur-unsur yang terdapat dalam neraca ini bisa berupa modal, kewajiban atau liabilitas, dan asset.
4. Jurnal Pembalik
Jurnal pembalik adalah jurnal yang digunakan untuk membalik jurnal penyesuaian yang memunculkan akun neraca,
Jika akun pembalik ini tidak ada, maka bisa terjadi akun ganda.
Jadi, jurnal pembalik dapat dikatakan sebagai jurnal yang dibuat pada awal periode akuntansi berikutnya agar dapat membalik jurnal penyesuaian yang dapat memunculkan periraan riil baru.
"Tahapan laporan akuntansi di perusahaan jasa terbagi atas laporan laba rugi, laporan perubahan modal, neraca, dan jurnal pembalik."
Nah, itu tadi empat tahapan dalam laporan akuntansi perusahaan modal, Adjarian.
Coba Jawab! |
Apa saja jenis-jenis laporan laba rugi? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
---
Pembahasan: Buku Ekonomi 2 Ekonomi dan Kehidupan untuk SMA/MA Kelas XI Karya Sri Mulyanti, dkk.