5 Jenis Permasalahan dalam Masyarakat Multikultural

By Nabil Adlani, Kamis, 20 April 2023 | 11:30 WIB
Diskriminasi sosial merupakan salah satu jenis permasalahan dalam masyarakat multikultural. (pexels/Mikhail Nilov)

adjar.id - Indonesia merupakan negara yang terdiri atas masyarakat multikultural.

Bahkan, Indonesia dikenal sebagai bangsa paling plural di dunia karena memiliki berbagai etnik di dalamnya.

Masing-masing etnik yang ada di Indonesia mempunyai akar tradisi dan keterikatan yang kuat terhadap leluhurnya di Indonesia.

O iya, apa itu masyarakat multikultural?

Masyarakat multikultural adalah masyarakat yang terdiri atas berbagai struktur budaya.

Kebudayaan merupakan akar dari lahirnya multikultural dalam suatu negara, Adjarian.

Banyaknya struktur kebudayaan terjadi karena banyaknya suku bangsa yang memiliki struktur budayanya sendiri, sehingga setiap suku memiliki budaya yang berbeda-beda.

Multikultural dalam masyarakat dapat memberikan kekayaan kebudayaan bagi masyarakat.

Akan tetapi, masyarakat multikultural juga bisa menyebabkan beragam permasalahan, lo.

Berikut beberapa permasalahan dalam masyarakat multikultural.

"Bangsa Indonesia disebut sebagai masyarakat multikultural karena memiliki keberagaman budaya di dalamnya."

Baca Juga: Mengenal Bentuk dan Contoh Multikulturalisme

Permasalahan dalam Masyarakat Multikultural

1. Disintegrasi Sosial

Disintegrasi sosial adalah bentuk situasi yang menunjukkan percahnya persatuan masyarakat.

Disintegrasi sosial ini bisa terjadi karena adanya konflik atau pertentangan dalam masyarakat.

Pihak-pihak yang terlibat konflik tidak akan menginginkan adanya integrasi sosial.

Hal ini karena tidak adanya kesepakatan dan melemahnya nilai dan norma dalam kehidupan masyarakat.

2. Diskriminasi Sosial

Diskriminasi sosial terjadi karena adanya ketidakseimbangan kekuatan antarindividu atau kelompok.

Ada beberapa kelompok yang menganggap bahwa dirinya lebih baik, lebih kuat, dan lebih hebat dibanding kelompok lain dalam masyarakat.

Kelompok inilah yang kemudian menimbulkan diskriminasi kepada kelompok lain yang dianggap lebih lemah.

Nah, bentuk dari diskriminasi sosial ini bisa berupa mengucilkan dan membeda-bedakan golongan, ras, budaya, jenis kelamin, agama, kelas sosial, dan lainnya.

Diskriminasi sosial tidak akan terjadi jika dalam masyarakat terdapat sikap toleransi dan saling menghargai.

Baca Juga: 5 Bentuk Multikulturalisme dalam Masyarakat Multikultural

3. Etnosentrisme

Etnosentrisme adalah suatu paham atau pandangan yang ada dalam diri individu atau kelompok yang menilai budayanya lebih baik dibanding budaya kelompok lain.

Adanya etnosentrisme ini bisa menghambat proses hubungan antarkelompok, integrasi sosial, dan asimilasi dalam masyarakat.

4. Stereotip

Stereotip adalah angan-angan atau gambaran terhadap kelompok atau individu yang sudah terkena prasangka.

Stereotip ini terjadi karena didasari atas pandangan negatif dengan pemisahan tegas antara perasaan kelompok lain dan perasaan kelompok sendiri.

Stereotip biasanya berkaitan dengan konstruksi kesan atau pandangan yang sudah ada dan terbentuk sejak lama karena sugesti.

5. Primordialisme

Primordialisme adalah paham atau pandangan yang memegang teguh terhadap berbagai hal yang dibawa sejak kecil.

Primordialisme ini meliputi adat istiadat, tradisi, kepercayaan, atau segala sesuatu dalam lingkungan pertama seseorang.

Sikap primordial didapat dari adanya ikatan seseorang terhadap kelompok pertamanya dengan nilai yang didapat melalui proses sosialisasi.

Baca Juga: Pengertian dan Contoh Etnosentrisme

  

"Jenis permasalahan dalam masyarakat multikultural, di antaranya disintegrasi sosial, diskriminasi sosial, etnosentrisme, stereotip, dan primordialisme."

Nah, itu tadi beberapa jenis permasalahan yang sering muncul dalam masyarakat multikultural.

Coba Jawab!
Apa yang dimaksud dengan diskriminasi sosial?
Petunjuk: Cek halaman 2.

---

Sumber: Buku Sosiologi untuk Kelas XI SMA/MA karya Vina Dwi Laning.

Yuk, tonton video ini juga!