adjar.id - Hiperinflasi merupakan suatu kondisi naiknya harga barang dan jasa secara signifikan di suatu negara.
Terjadinya hiperinflasi di suatu negara membutuhkan penanganan yang serius.
Tujuannya agar pertumbuhan ekonomi di negara yang mengalami hiperinflasi bisa kembali berjalan normal.
Nah, hiperinflasi adalah suatu gambaran tentang naiknya harga barang dan jasa secara berlebihan serta terjadi dalam waktu yang cepat.
Keadaan hiperinflasi biasanya akan diikuti dengan munculnya isu ekonomi yang di luar kendali.
Jika dibandingkan dengan inflasi, hiperinflasi merupakan kondisi perekonomian yang sangat parah.
Sebab, hiperinflasi meningkat lebih dari 50 persen per bulannya dan berpengaruh besar terhadap kondisi perekonomian negara.
Nah, apa penyebab hiperinflasi?
Bagaimana cara mengatasi hiperinflasi?
Yuk, kita cari tahu!
"Hiperinflasi adalah naiknya harga barang dan turunnya nilai uang yang terjadi secara drastis."
Baca Juga: 3 Cara Menanggulangi Inflasi, Materi Ekonomi Kelas 11 Kurikulum Merdeka
Penyebab Hiperinflasi
Terjadinya hiperinflasi bisa dipicu oleh beberapa hal, seperti:
1. Perang
Adanya perang bisa memberikan dampak negatif bagi keadaan ekonomi yang dialami suatu negara.
Hal ini bisa terjadi karena pemerintah lebih fokus terhadap perang dan mengabaikan beberapa faktor ekonomi dan produksi.
Selain itu, pengeluaran pemerintah terhadap perang juga tidaklah sedikit, sehingga pengeluaran ekonomi menjadi lebih banyak untuk perang.
Nah, ini jugalah yang kemudian membuat terjadinya penurunan produktivitas di sektor-sektor riil yang kemudian berpengaruh terhadap pendapatan nasional secara besar.
2. Terlalu Banyak Mencetak Uang
Pembangunan suatu negara memerlukan anggaran.
Pemenuhan anggaran ini biasanya didapatkan dari adanya pencetakan uang, Adjarian.
Akan tetapi, terlalu banyak mencetak uang bisa memengaruhi keseimbangan jumlah barang dan jasa.
Hal tersebut menyebabkan penurunan nilai mata uang yang kemudian memicu hiperinflasi.
Baca Juga: Dampak Inflasi terhadap Suatu Negara, Materi Ekonomi Kelas 11 Kurikulum Merdeka
3. Memburuknya Sosial Politik
Adanya hubungan yang buruk antara masyarakat dan pemerintah, ataupun perdebatan di bidang sosial politik dapat memicu terjadinya konflik internal.
Kemudian dari konflik internal ini dapat memicu terjadinya kerusakan fasilitas umum atau infrastruktur negara.
Jika kondisi ini berlangsung dalam waktu yang lama, maka dapat menghambat perekonomian negara.
Selain itu, kondisi ini juga dapat membuat hiperinflasi di negara tersebut.
"Penyebab hiperinflasi, di antaranya karena perang, terlalu banyak mencetak uang, dan memburuknya sosial politik."
Cara Mengatasi Hiperinflasi
Faktanya tidak ada pihak yang diuntungkan karena adanya hiperinflasi, Adjarian.
Maka dari itu, cara yang tepat dalam mengatasi hiperinflasi adalah dengan adanya kerja sama antara pemerintah, masyarakat, serta Usaha Mikro Kecil dan Menengah atau UMKM.
Untuk mengatasi masalah hiperinflasi pertama pemerintah bisa melakukan kebijakan dengan menurunkan harga belanja negara.
Tujuannya untuk mendorong UMKM agar menaikkan hasil produksi dengan tetap menyesuaikan upah.
Kedua, yaitu ketika UMKM bisa ikut serta dalam membuat produk dari bahan-bahan lokal dan meningkatkan kualitas produk manufaktur.
Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban serta Pembahasan Inflasi dan Indeks Harga
Hal tersebut dapat meminimalisir pembelian barang-barang impor.
O iya, masyarakat bisa ikut serta membantu dengan tidak mengumpulkan dan menimbun produk.
Masyarakat juga bisa ikut serta dengan membeli barang-barang yang hanya diperlukan saja.
"Salah satu cara mengatasi hiperinflasi adalah dengan menerapkan kebijakan menurunkan harga belanja negara oleh pemerintah."
Nah, itulah penyebab dan cara mengatasi hiperinflasi yang dapat dialami oleh suatu negara, Adjarian.
| Coba Jawab! |
| Apa yang dimaksud dengan hiperinflasi? |
| Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Ekonomi untuk SMA Kelas XI karya Yeni Fitriani dan Aisyah Nurjanah.