adjar.id - Setiap tanggal 21 April kita memperingati Hari Kartini.
RA Kartini merupakan pahlawan perempuan Indonesia yang dikenal karena perjuangannya atas hak pendidikan perempuan.
Hal tersebut bisa terwujud karena kepribadian unggul RA Kartini.
Lalu, apa saja kepribadian unggul RA Kartini?
Kepribadian Unggul RA Kartini
1. Berwawasan Luas dan Cerdas
RA Kartini merupakan sosok perempuan yang cerdas, Adjarian.
Ia memperkaya wawasannya lewat buku, koran, dan majalah, baik dari dalam maupun luar negeri.
Buku, koran, dan majalah tersebut didapatkan dari kotak bacaan atau leestrommel yang merupakan langgananan ayahnya.
Di dalam bacaan tersebut terdapat beberapa tema, seperti sosial, politik, dan juga sastra.
O iya, selain di bidang sosial dan pendidikan, RA Kartini juga mahir dalam kegiatan seni.
Kartini dan saudara-saudaranya suka menggambar, membatik, memasak, bermain piano, dan berlatih bahasa Belanda.
Baca Juga: Silsilah Keluarga RA Kartini
Oleh karena itu, ia jadi bisa melakukan surat menyurat dengan teman-temannya di Belanda, yaitu Rosa Abendanon dan Estella Zeehandelaar.
2. Tekad yang Bulat dan Tidak Mudah Menyerah
RA Kartini memiliki tekad yang bulat dan tidak mudah menyerah, di antaranya bisa dilihat dari usahanya untuk menempuh pendidikan.
RA Kartini merupakan orang yang termasuk beruntung karena bisa mengenyam pendidikan karena ia merupakan keluarga bangsawan.
Meski begitu, diskriminasi dan cemooh tetap ia dapatkan dari guru-guru orang Belanda.
Namun, RA Kartini tetap semangat belajar dan tidak menyerah karena ia sudah memiliki tekad yang bulat untuk memperjuangkan hak pendidikan perempuan Indonesia.
“Orang-orang Belanda itu menertawakan dan mengejek kebodohan kami, tetapi kami berusaha maju, kemudian mereka mengambil sikap menantang kami.
Betapa banyaknya duka cita dahulu semasa kanak-kanak di sekolah, para guru dan banyak di antara kawan mengambil sikap permusuhan kepada kami.
Kebanyakan guru itu tidak rela memberikan nilai tertinggi pada anak Jawa, sekali pun si murid berhak menerima.” (Surat kepada Estella Zeehandelaar, 12 Januari 1900, dikutip dari Gramedia.com)
3. Optimis dan Berjiwa Sosial
Pada masa itu, adat yang dipegang masih kuat, tetapi RA Kartini tetap optimis pada keinginannya untuk meraih pendidikan lebih tinggi walaupun terdapat perbedaan pendapat dengan orang tua dan masyarakat.
Baca Juga: 16 Kutipan RA Kartini tentang Pendidikan
Oleh sebab itu, setelah menyelesaikan pendidikan ia berusaha membuat sekolah rakyat untuk para perempuan Indonesia.
Sambil melakukan hal tersebut, ia terus memberikan semangat kepada perempuan untuk mau belajar, sehingga mendapatkan hak yang sama dengan laki-laki.
Hal tersebut tertuang ari karya tulisan ataupun surat-surat RA Kartini.
Ia merasa bahwa perempuan harus keluar rumah, belajar, dan mengejar cita-cita, bukan hanya sekadar mengurus rumah tangga.
Bahkan, setelah RA Kartini menikah ia tetap melanjutkan semangatnya dengan mendirikan sekolah rakyat bagi perempuan di Rembang.
Kepeduliannya terhadap orang-orang sekitar dan jiwa sosialnya yang tinggi dapat dilihat dari hal tersebut.
Nah, itulah beberapa kepribadian unggul RA Kartini, Adjarian.
Coba Jawab! |
Mengapa RA Kartini bisa memiliki wawasan yang luas dan cerdas? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video di bawah ini, yuk!