adjar.id - Tipe kelompok sosial dalam masyarakat sangatlah beragam.
Beberapa ahli malah memberikan klasifikasi dari tipe kelompok sosial yang ada di masyarakat, Adjarian.
Kelompok sosial adalah sekumpulan individu yang mempunyai hubungan dengan saling berinteraksi sehingga membentuk rasa kebersamaan.
Terbentuknya kelompok sosial tidak lepas dari kodrat manusia yang merupakan makhluk sosial.
Manusia tidak bisa hidup sendiri untuk bertahan hidup, tetapi saling membutuhkan antara satu dengan lainnya.
Nah, berikut tipe kelompok sosial menurut para ahli.
"Terjalinnya suatu hubungan antarindividu kemudian menciptakan kelompok sosial dengan berlandaskan kepentingan bersama."
Tipe Kelompok Sosial
Para ahli mengemukakan beberapa tipe kelompok sosial, yaitu:
1. Menurut Emile Durkheim
Emile Durkheim membagi kelompok sosial menjadi dua tipe, yaitu:
- Solidaritas Mekanik
Solidaritas mekanik adalah ciri dari masyarakat yang sederhana dan belum mengenal sistem pembagian kerja.
Baca Juga: 5 Faktor Pembentuk Kelompok Sosial
Masyarakat yang masih menganut solidaritas mekanik, persamaan perilaku dan sikap merupakan hal yang penting.
- Solidaritas Organik
Solidaritas organik adalah bentuk kelompok masyarakat yang sudah mengenal sistem pembagian kerja.
Solidaritas ini sifatnya mengikat, sehingga unsur-unsur yang ada di dalam masyarakat akan saling bergantung antara satu dan lainnya.
Maka dari itu, jika salah satu unsur tidak ada, maka dapat mengganggu keberlangsungan hidup masyarakat.
"Emile Durkheim membagi kelompok sosial dengan didasari atas solidaritas mekanik dan solidaritas organik."
2. Menurut Charles H Cooley dan Ellsworth Farris
Charles H Cooley berpendapat bahwa di dalam masyarakat terdapat kelompok primer yang ditandai dengan kerja sama, pergaulan, dan tatap muka yang intim.
Ruang lingkup dari kelompok primer ini, yaitu keluarga, teman bermain, rukun warga, dan komunitas.
Adanya pergaulan yang inti ini nantinya dapat menghasilkan keterpaduan individu ke dalam satu kesatuan.
Oleh karena itu, seseorang akan hidup dan mempunyai tujuan yang sama dalam suatu kelompok.
Sementara menurut Ellsworth Farris, kelompok sosial tidak hanya terdiri atas kelompok primer saja.
Baca Juga: Ciri-Ciri Kelompok Sosial
Dalam masyarakat, menurutnya terdapat kelompok sekunder yang sifatnya formal, berciri kelembagaan, dan tidak pribadi.
Contoh kelompok sekunder dalam masyarakat, yaitu partai politik dan koperasi.
"Menurut Charles H Cooley, dalam masyarakat terdapat kelompok primer, sedangkan menurut Ellsworth Farris dalam masyarakat juga terdapat kelompok sekunder."
3. Menurut Ferdinand Tonnies
Ferdinand Tonnies menjelaskan bahwa menurutnya kelompok sosial terbagi menjadi:
- Gemeinschaft
Gemeinschaft adalah suatu kehidupan bersama dalam masyarakat yang intim, ekslusif, dan pribadi.
Kelompok sosial ini memiliki ketertarikan yang sudah dibawa sejak lahir, misalnya agama, perkawinan, adat, dan bahasa.
- Gesellschaft
Gesellschaft adalah kehidupan publik yang merupakan sekumpulan orang yang secara kebetulan datang bersama tetapi setiap orangnya tetap mandiri.
Sifat gesellschaft ini lebih mandiri, semu, dan sementara.
Nah, di dalam kelompok sosial ini, individu terpisah-pisah waktupun terdapat faktor yang mempersatukan, misalnya ikatan pekerjaan.
Baca Juga: Pengertian Kelompok Sosial Menurut Para Ahli
"Ferdinan Tonnies, membagi kelompok sosial menjadi dua, yaitu gemeinschaft dan gesellschaft."
4. Menurut Soerjono Soekanto
Soerjono Soekanto menjadi kelompok sosial ke dalam enam hal penting, yaitu:
- Berdasarkan jumlah anggota.
- Berdasarkan derajat dari interaksi sosial.
- Berdasarkan derajat organisasi.
- Berdasarkan wilayah dan kepentingan.
- Berdasarkan hubungan sosial dan tujuan.
- Berdasarkan kesadaran terhadap jenis yang sama.
"Soerjono Soekanto membagi kelompok sosial menjadi enam hal, salah satu berdasarkan jumlah anggota."
5. Menurut W.G. Sumner
Menurut W.G. Sumner, kelompok sosial terbagi menjadi dua tipe, yaitu:
- In Group
Baca Juga: Macam-Macam Kelompok Sosial Berdasarkan Ikatan Anggota
In group adalah kelompok sosial yang memiliki kerja sama, persahabatan, kedamaian dan keteraturan.
- Out Group
Out group adalah kelompok sosial yang terdiri atas beberapa kelompok kecil yang tersebar di berbagai wilayah.
Jika, kelompok in group dan out group melakukan hubungan sosial, maka bisa memunculkan rasa permusuhan, perang, dan kebencian.
"W.G. Sumner membagi kelompok sosial menjadi in group dan out group."
Itulah beberapa tipe kelompok sosial menurut para ahli, salah satunya menurut Emile Durkheim.
Coba Jawab! |
Sebutkan tipe kelompok sosial menurut Emile Durkheim! |
Petunjuk: Cek halaman 1 dan 2. |
---
Sumber: Buku Sosiologi untuk Kelas XI SMA/MA karya Vina Dwi Laning.