Jawab Soal Bahasa Inggris Kurikulum Merdeka Kelas X Chapter V, Dislike Graffiti

By Aldita Prafitasari, Kamis, 6 April 2023 | 08:30 WIB
Terdapat soal seputar dislike graffiti pada buku Bahasa Inggris Kurikulum Merdeka kelas X (SMA) Chapter V halaman 121. (Unsplash)

adjar.id - Kali ini kita akan membahas soal pada buku Bahasa Inggris kelas X SMA Kurikulum MerdekaChapter Review, halaman 121, Chapter V, Graffiti.

Kita diminta untuk menuliskan kalimat yang mengindikasikan ketidaksukaan kita terhadap grafiti atau dislike graffiti.

Nah, berikut pembahasan soal tersebut untuk referensi.

Yap, setelah menyimaknya, Adjarian dapat menuliskan jawaban sendiri.

Chapter Review

Q: Write two sentences that indicate you dislike graffiti.

Answer: Graffiti is a form of destroying people's property because it is generally not done responsibly.

Not all graffiti made on the street is a good work of art and can be enjoyed by many people.

Some graffiti doesn't have a good message and is not pleasing to the eye.

Instead of making a wall look more beautiful with graffiti, there is still a lot of graffiti which only makes it dirty, dirty, and untidy when done.

When a wall that has been graffitied is then repainted by the owner, it means the owner does not want the graffiti to remain.

Baca Juga: Jawab Soal Bahasa Inggris Kurikulum Merdeka Kelas X Chapter V, Words Related to Graffiti

  

However, people often do graffiti on the wall again and cause inconvenience to the owner.

Doing graffiti should be in the right place, with artwork that complements and doesn't harm other people, not the other way around.

Graffiti doesn't only have to be done on the wall, there are many other media that can be drawn, especially if you haven't been able to produce works that can be enjoyed by many people.

It's better to keep practicing and not do graffiti in a place that will harm other people.

Terjemahan

Grafiti merupakan salah satu bentuk perusakan properti orang karena umumnya tidak dilakukan secara bertanggung jawab.

Tidak semua grafiti yang dibuat di jalan merupakan karya seni yang bagus dan bisa dinikmati banyak orang.

Beberapa grafiti tidak memiliki pesan yang baik dan tidak enak untuk dipandang.

Alih-alih membuat suatu tembok tampak lebih indah dengan grafiti, masih banyak grafiti yang sifatnya hanya membuat kotor, kumuh, dan tidak rapi ketika dilakukan.

Ketika suatu tembok yang sudah digrafiti kemudian dicat kembali oleh pemiliknya, itu berarti sang pemilik tidak menginginkan ada grafiti tersebut.

Namun, sering kali orang-orang kembali melakukan grafiti di tembok tersebut dan menimbulkan rasa tidak nyaman bagi pemilik.

Baca Juga: Jawab Soal Bahasa Inggris Kurikulum Merdeka Kelas X Chapter V, Antonyms for 'Create'

  

Melakukan grafiti seharusnya di tempat yang tepat, dengan karya seni memadahi dan tidak merugikan orang lain, bukan sebaliknya.

Grafiti tidak harus dilakukan di tembok, banyak media lain yang bisa digambar, terlebih lagi jika belum bisa menghasilkan karya yang bisa dinikmati banyak orang.

Lebih baik terus berlatih dan tidak melakukan grafiti di tempat yang merugikan orang lain.

Nah, itulah pembahasan soal mengenai ungkapan tidak menyukai grafiti dalam bahasa Inggris.