adjar.id - Bhinneka Tunggal Ika merupakan semboyan bagi bangsa Indonesia.
Selain itu, Bhinneka Tunggal Ika juga menjadi lambang negara yang tertulis dalam Garuda Pancasila.
Nah, semboyan Bhinneka Tunggal Ika ini biasanya digunakan dalam menggambarkan persatuan dan kesatuan bangsa, Adjarian.
Semboyan Bhinneka Tunggal Ika berasal dari bahasa Jawa Kuno yang menggunakan bahasa aksara Bali.
Istilah Bhinneka Tunggal ika terdapat dalam Kitab Sutasoma petikan pupuh 139 bait 5 yang berbunyi:
"Rwaneka dhatu winuwus Buddha Wiswa, Bhinnêki rakwa ring apan kena parwanosen, Mangka ng Jinatwa kalawan Siwatatwa tunggal, Bhinnêka tunggal ika tan hana dharma mangrwa."
Arti dari kalimat tersebut adalah "konon antara ajaran Buddha dan Hindu berbeda, namun kapan Tuhan dapat dibagi-bagi, sebab kebenaran Jina dan Siwa adalah tunggal, berbeda itu tapi satu jualah itu, tak ada dharma yang mendua tujuan."
Lalu, apa pengertian dan makna Bhinneka Tunggal Ika?
Simak pembahasan berikut ini, yuk!
"Istilah Semboyan Bhinneka Tunggal Ika ditemukan dalam Kitab Sutasoma yang ada pada masa Kerajaan Majapahit."
Pengertian Bhinneka Tunggal Ika
Baca Juga: Materi TWK CPNS Prinsip yang Terkandung dalam Bhinneka Tunggal Ika