adjar.id - Di dalam bahasa Indonesia, ada yang disebut kalimat langsung dan kalimat tidak langsung.
Tahukah Adjarian perbedaan kalimat langsung dan kalimat tidak langsung?
Secara umum menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), kalimat adalah kesatuan ujar yang mengungkapkan suatu konsep pikiran dan perasaan.
Kalimat juga diartikan sebagai satuan bahasa yang relatif berdiri sendiri, mempunyai pola intonasi final dan secara aktual ataupun potensial terdiri atas klausa.
Lalu, apa itu kalimat langsung dan kalimat tidak langsung?
Nah, menurut E. Kosasih dalam bukunya yang berjudul Tata Bahasa dan Sastra Indonesia (2015), kalimat langsung adalah kalimat yang menirukan sesuatu yang diujarkan seseorang.
Sedangkan, kalimat tidak langsung adalah kalimat yang melaporkan sesuatu yang diujarkan seseorang.
Contoh kalimat langsung: "Apakah kamu sudah selesai mengerjakan tugas?" tanya Budi.
Contoh kalimat tidak langsung: Budi bertanya tugasku sudah selesai atau belum.
Berikut uraian perbedaan kalimat langsung dan kalimat tidak langsung selengkapnya.
"Kalimat langsung menirukan yang diujarkan seseorang, sedangkan kalimat tidak langsung melaporkan sesuatu yang diujarkan seseorang."
Baca Juga: Kalimat Langsung dan Kalimat Tidak Langsung: Pengertian dan Ciri-Ciri
Perbedaan Kalimat Langsung dan Kalimat Tidak Langsung
Masih dilansir dari sumber yang sama, berikut uraian sejumlah perbedaan kalimat langsung dan kalimat tidak langsung.
Kalimat Langsung
1. Dalam ragam bahasa tulis, kalimat langsung menggunakan tanda petik ("...").
2. Pada bagian yang dikutip, intonasinya lebih tinggi.
3. Kata ganti orang pada bagian kalimat yang dikutip adalah tetap.
4. Kalimat yang diberi tanda petik dapat berupa kalimat tanya, perintah, atau berita.
5. Tidak berkata tugas.
Kalimat Tidak Langsung
1. Kalimat tidak langsung tidak diberi tanda petik ("...").
2. Intonasi kalimat adalah mendatar dan di akhir kalimat menurun.
3. Kata ganti orang di bagian kalimat yang dikutip mengalami perubahan.
4. Kalimatnya hanya berbentuk berita.
5. Berkata tugas seperti "untuk", "supaya", "bahwa", dan "sebab".
"Perbedaan paling kentara ialah kalimat langsung menggunakan tanda petik, sedangkan kalimat tidak langsung tidak menggunakan tanda petik."
Nah, itulah gambaran mengenai perbedaan kalimat langsung dan kalimat tidak langsung dalam bahasa Indonesia.
Coba Jawab! |
Apa yang dimaksud dengan kalimat tidak langsung? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |