Jenis-Jenis Pasar Persaingan Tidak Sempurna, Materi IPS Kelas 10 Kurikulum Merdeka

By Nabil Adlani, Rabu, 28 Desember 2022 | 15:40 WIB
Dalam struktur pasar, terdapat pasar persaingan tidak sempurna. (unsplash/Wherda Arsianto)

adjar.id - Struktur pasar terbagi menjadi dua, yaitu pasar persaingan sempurna dan pasar persaingan tidak sempurna.

Pasar persaingan tidak sempurna hadir karena pasar persaingan sempurna tidak bisa berjalan secara maksimal, Adjarian.

Dalam pasar persaingan tidak sempurna, penjual atau pedagang jumlahnya lebih sedikit dibanding dengan pembelinya.

Meskipun jumlahnya lebih sedikit, tetapi penjual di pasar persaingan tidak sempurna memiliki hak untuk penjualan produk yang akan mereka jual.

Selain itu, hanya para pedagang yang bisa menjual produknya dengan jumlah yang terbatas yang membuat terjadinya ketidakseimbangan dalam menentukan harga produk.

O iya, pasar persaingan tidak sempurna adalah bentuk pasar yang mencerminkan kondisi di mana hanya terdapat penjual tunggal atau penjual hanya beberapa saja.

Hal ini yang kemudian membuat pasar persaingan sempurna menjadikan pembelinya begitu masif karena hanya ada produk tunggal yang tidak mempunyai penggantinya.

Nah, harga yang ditawarkan oleh penjual di dalam pasar persaingan tidak sempurna akan berpengaruh terhadap keseimbangan dari pasar itu sendiri.

Pasar persaingan tidak sempurna juga sering disebut sebagai bentuk pasar yang tidak terorganisasi dengan sempurna.

Maka dari itu, jenis pasar ini dianggap tidak sempurna karena dapat menimbulkan ketidakadilan di dalam pasar.

"Pasar persaingan tidak sempurna umumnya akan ada penjual atau pembeli yang dominan dan bisa memengaruhi pasar."

Baca Juga: Ciri-Ciri Pasar Oligopoli

Jenis-Jenis Pasar Persaingan Tidak Sempurna

Ada beberapa jenis pasar persaingan tidak sempurna, yaitu:

1. Pasar Monopoli

Pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar ketika hanya ada satu penjual atau pembeli sehingga penjual atau pembeli tersebut bisa menentukan harga pasar.

Penjual atau perusahaan yang ada di pasar monopolistik ini memiliki kekuatan yang cukup besar dan dikenal oleh masyarakat luar.

Selai itu, penjual juga memiliki kondisi keuangan yang memadai untuk menguasai pasar.

Hal ini akan berdampak pada penjual atau perusahaan yang mempunyai modal kecil akan kesulitan untuk mengalahkan penjual tersebut.

2. Pasar Oligopoli

Pasar oligopoli adalah bentuk pasar saat hanya ada beberapa penjual yang kurang dari sepuluh dengan jumlah pembeli yang banyak.

Para penjual ini bisa bersepakat untuk menentukan harga secara bersama-sama yang saling menguntungkan mereka.

Dalam pasar oligopoli, produk yang dijual sifatnya homogen meskipun jumlah penjualnya banyak dan berbeda-beda.

Setiap kebijakan yang dibuat oleh penjual di pasar oligopoli mempunyai pengaruh terhadap penjualan barang.

Karena keuntungan yang didapatkan sangat bergantung dari persaingan di dalam pasar.

3. Pasar Monopolistik

Pasar monopolistik adalah bentuk pasar yang terdapat banyak penjual dengan barang serupa tetapi mempunyai perbedaan atau terdiferensiasi.

Baca Juga: Struktur Pasar dalam Perekonomian

Meski memiliki barang yang serupa, barang yang dimiliki para penjual memiliki ciri khasnya masing-masing.

Nah, jumlah penjual yang ada di dalam pasar monopolistik ini tidak memiliki batasan sehingga produsen baru lebih mudah masuk ke dalam pasar.

4. Pasar Monopsoni

Pasar monopsoni adalah pasar yang memiliki banyak penjual, tetapi jumlah pembelinya hanya satu, Adjarian.

Dalam pasar ini, pembeli hanya mempunyai peran sebagai pemegang kekuatan tertinggi yang membuat pembeli lebih diuntungkan.

Keuntungan ini dapat berupa harga produk seperti keinginan dari konsumen.

Meski begitu, penjual atau produsen juga harus tetap berusaha agar mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya.

5. Pasar Oligopsoni

Pasar oligopsoni adalah jenis pasar yang mempunyai banyak penjual dan pembeli hanya beberapa saja.

Harga dari produk yang ditawarkan di dalam pasar oligopsoni jauh lebih stabil yang ditentukan oleh pembeli.

Akan tetapi, penjual tidak akan sampai mengalami kerugian dalam menentukan harga pasar.

Kebanyakan produk yang diperjualkan di pasar oligopsoni ialah bahan-bahan mentah atau hasil alam.

"Jenis-jenis pasar persaingan sempurna, yaitu pasar monopoli, oligopoli, monopolistik, monopsoni, dan oligopsoni."

Baca Juga: Jenis-Jenis Pasar Berdasarkan Bentuk Kegiatan dan Cara Transaksinya

Itu tadi penjelasan mengenai jenis-jenis pasar persaingan tidak sempurna.

Coba Jawab!
Apa yang dimaksud dengan pasar monopoli?
Petunjuk: Cek halaman 2.