Teknik Pengambilan Sampel dalam Metode Penelitian Kuantitatif

By Nabil Adlani, Jumat, 23 Desember 2022 | 13:00 WIB
Ada dua teknik pengambilan sampel dalam metode penelitian kuantitatif. (pexels/Pablo Cordero)

Teknik Pengambilan Sampel

Secara garis besar ada dua macam teknik pengambilan sampel atau sampling, yaitu:

1. Probability Sampling

Probability sampling merupakan teknik pengambilan sampel yang memberikan kemungkinan yang sama bagi setiap unsur populasi untuk dipilih.

Probability sampling terbagi lagi menjadi dua:

Sampel acak sederhana memberikan kesempatan yang sama untuk dipilih bagi setiap individu atau unit dalam keseluruhan populasi.

Pengambilan sampel secara acak sederhana dilakukan dengan cara undian, tabel, atau menggunakan komputer sebagai media pengacaknya.

Ciri utama sampel acak sederhana ini adalah bahwa setiap unsur dari keseluruhan populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi sampel.

Pengambilan sampel acak berstrata dilakukan pada suatu populasi yang terbagi atas beberapa strata dan dari masing-masing strata diambil berbagai sampel terpisah.

Baca Juga: 2 Jenis Metode Penelitian Sosiologi Menurut Soerjono Soekanto

Pengambilan sampel berstrata dapat dilakukan dengan dua pendekatan, yaitu dengan cara proporsional dan cara tidak proporsional.

"Probability sampling terbagi menjadi dua bentuk, yaitu sampel acak sederhana dan sampel acak berstrata."