4 Faktor Penyebab Perbedaan Bahasa di Setiap Suku Bangsa

By Nabil Adlani, Senin, 28 November 2022 | 15:00 WIB
Pengaruh bahasa asing merupakan salah satu faktor penyebab perbedaan bahasa di setiap suku bangsa. (unsplash/Florian Roost)

adjar.id – Ada beberapa faktor penyebab munculnya perbedaan bahasa di setiap suku bangsa.

Materi tersebut dipelajari dalam mata pelajaran Sosiologi kelas 11 SMA.

Bahasa merupakan salah satu dasar dari adanya diferensiasi sosial dalam kehidupan masyarakat.

Diferensiasi sosial adalah suatu bentuk pembedaan anggota masyarakat secara horizontal atau mendatar.

Pembedaan dalam diferensi sosial ini tidak memperhatikan tingkatan sosial atau tinggi rendahnya suatu status sosial.

O iya, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), bahasa adalah sistem lambang bunyi yang arbitrer yang digunakan oleh anggota suatu masyarakat untuk bekerja sama, berinteraksi, dan mengidentifikasikan diri.

Di Indonesia sendiri selain ada bahasa nasional, yakni bahasa Indonesia, ada pula bahasa daerah.

Yap, Indonesia memiliki beragam bahasa daerah dari berbagai suku bangsa.

Setiap suku bangsa di Indonesia memang mempunyai ciri khasnya masing-masing, termasuk dari segi bahasa yang digunakan sehari-hari.

Lalu, apa saja faktor penyebab perbedaan bahasa di setiap suku bangsa?

“Dasar perwujudan diferensiasi sosial di masyarakat terbagi menjadi beberapa bentuk, salah satunya adalah bahasa.”

Baca Juga: Macam-Macam Suku yang Ada di Indonesia

Faktor Penyebab Perbedaan Bahasa di Setiap Suku Bangsa

Bahasa termasuk dalam ciri-ciri yang dimiliki oleh suku bangsa.

Pembedaan suku bangsa dapat dilihat dari perbedaan bahasa yang digunakan oleh suku bangsa tersebut.

Bahasa sebagai alat komunikasi antarsesama manusia mempunyai ciri-ciri yang berbeda dan khas.

Nah, berikut beberapa faktor penyebab perbedaan bahasa di setiap suku bangsa.

1. Pengaruh Bahasa Asing

Beberapa wilayah yang berinteraksi dengan masyarakat asing akan menyerap beberapa istilah asing ke dalam bahasa daerahnya.

Penyerapan bahas asing terjadi karena adanya istilah-istilah baru yang sebelumnya tidak ada dalam perbendaharaan bahasa daerah.

Indonesia menerima banyak pengaruh bahasa asing dari beberapa negara, seperti Portugis, Inggris, Jepang, dan Belanda.

Bahasa asing yang paling banyak diserap oleh bahasa daearah di Indonesia ialah bahasa Belanda, Inggris, dan Portugis.

“Adanya interaksi antara masyarakat daerah dengan masyarakat asing bisa memengaruhi bahasa daerahnya.”

Baca Juga: Ucapan Kata Tolong dalam Berbagai Bahasa Daerah di Indonesia

2. Perbedaan Wilayah

Perbedaan wilayah sering kali menjadi batas penggunaan bahasa daerah.

Maksudnya, bahasa daerah hanya digunakan di daerahnya saja karena bahasa merupakan salah satu ciri identitas suatu daerah.

Misalnya, bahasa Jawa yang digunakan oleh masyarakat Jawa Tengah dan Jawa Timur dan bahasa Sunda yang digunakan oleh masyarakat Jawa Barat.

Wilayah yang terpencil biasanya mempunyai bahasa yang lebih terbatas lagi karena adanya keterbatasan pemahaman tentang lingkungan sekitarnya.

3. Perbedaan Latar Belakang Sejarah

Latar belakang sejarah juga dapat memengaruhi bahasa daerah suatu masyarakat.

Misalnya, bahasa Sunda di Banten merupakan bentuk perpaduan dari bahasa Jawa dengan bahasa Sunda.

Hal ini terjadi karena latar belakang sejarah dari masyarakat Banten yang pernah berinteraksi dengan masyarakat dari Jawa pada zaman Kerajaan Mataram.

“Perbedaan wilayah dari berbagai suku menghasilkan adanya perbedaan bahasa dari masing-masing suku.”

4. Lingkungan Hukum Adat dan Kemasyarakatan yang Berlainan

Baca Juga: Ucapan Kata Maaf dalam Berbagai Bahasa Daerah di Indonesia

Lingkungan hukum adat sekaligus menjadi batas penggunaan bahasa masyarakatnya.

Sehingga, bahasa tersebut menjadi ciri identitas dari suatu lingkungan hukum adat yang akan memilih bahasanya sendiri.

Nah, itulah empat faktor penyebab adanya perbedaan bahasa di setiap suku bangsa.

Coba Jawab!

Mengapa bahasa asing dapat memengaruhi bahasa dari suatu suku bangsa?

Petunjuk: Cek halaman 2.

Tonton juga video ini, yuk!