Baca Juga: 4 Teori Perubahan Sosial dan Penjelasannya
Biasanya, perubahan sosial evolusioner sangat berpengaruh pada dorongan masyarakat untuk beradaptasi dengan perkembangan zaman.
b. Revolusi
Bentuk perubahan revolusi merupakan perubahan sosial yang terjadi selama periode yang cepat dan tidak terencana.
Perubahan sosial ini merupakan kebalikan dari perubahan evolusioner, Adjarian.
Ciri dari perubahan sosial revolusioner adalah perubahan di berbagai sektor sistem sosial yang terjadi secara tiba-tiba dan drastis.
Biasanya, perubahan sosial revolusi berasal dari ketegangan atau konflik dalam masyarakat.
2. Direncanakan dan tidak direncanakan
a. Perubahan yang Direncanakan
Perubahan sosial yang direncakan terjadi sesuai dengan rencana atau prediksi pihak yang melakukan perubahan.
Pihak yang melakukan perubahan disebut agen perubahan atau agent of change.
Ada beberapa cara untuk memengaruhi masyarakat.
Cara tersebut dilakukan dengan sistem yang teratur dan direncanakan terlebih dahulu atau yang biasa dinamakan dengan rekayasa sosial atau social engineering.