Ilmu Geografi: Ruang Lingkup dan Objek Studi

By Nabil Adlani, Selasa, 18 Oktober 2022 | 08:30 WIB
Sebagai ilmu pengetahuan, ilmu geografi memiliki ruang lingkup dan objek studinya sendiri. (pexels/Tim Gouw)

adjar.id Ilmu geografi memiliki ruang lingkup dan objek studi yang luas sehingga membuat disiplin ilmu lainnya banyak yang berkaitan dengan geografi.

Keterkaitan ilmu geografi dengan ilmu lain bisa dibedakan menurut aspek fisik dan aspek sosial, Adjarian.

Aspek fisik ini meliputi aspek kimiawi, biologi, astronomi, dan semua fenomena alam yang langsung bisa diamati.

Sementara aspek sosial meliputi aspek politis, antropologis, ekonomis, dan aspek yang berhubungan dengan pola hidup manusia.

Nah, kali ini kita akan membahas mengenai ruang lingkup dan objek studi dari ilmu geografi yang menjadi materi geografi kelas 10 SMA.

Seiring perkembangan ilmu pengetahuan, ruang lingkup geografi juga terus berkembang karena adanya ikatan dengan ilmu-ilmu lainnya.

O iya, geografi adalah suatu ilmu tentang bumi dan segala sesuatu yang ada di atasnya, seperti iklim, udara, makhluk hidup, dan interaksinya.

Geografi juga mempelajari mengenai hal-hal yang ada dipermukaan bumi sampai benda-benda di luar angkasa.

Geografi tidak bisa dikelompokkan sebagai ilmu sosial atau ilmu eksak, karena kedunya ada di dalam geografi.

Lalu, seperti apa ruang lingkup dan objek studi dari ilmu geografi?

“Luasnya ruang lingkup geografi membuat disiplin ilmu lain banyak yang berkaitan dengan geografi.”

Baca Juga: Konsep Geografi Menurut Para Ahli

Ruang Lingkup Ilmu Geografi

Ruang lingkup geografi sangat luas, yaitu menyangkut segala fenomena atau gejala pada geosfer.

Geosfer merupakan lingkup kajian geografi yang terdiri atas empat komponen utama, yaitu atmosfer, biosfer, hidrosfer, dan litosfer.

Nah, setiap komponen tersebut mempunyai batasan kajiannya, meskipin begitu semuanya tercakup dalam kajian geosfer.

Seperti litosfer yang memiliki tiga aspek kajian, yaitu batuan, tanah, dan bentuk lahan.

Ilmu geografi ini bisa diterapkan dalam kehidupan untuk meningkatkan kesejahteraan manusia, Adjarian.

Menurut Rhoads Murphy, ruang lingkup kajian ilmu geografi terdiri atas tiga hal, yaitu:

1. Persebaran dan keterkaitan atau relasi manusia di bumi serta aspek keruangan dan pemanfaatannya bagi tempat hidup manusia.

2. Hubungan timbal balik antara manusia dengan lingkungan fisik alam yang merupakan bagian dari kajian keanekaragaman wilayah.

3. Kerangka regional dan analisis wilayah yang berciri khusus.

“Ruang lingkup geografi berkaitan dengan aspek lingkungan fisik alam dan aspek lingkungan manusia.”

Baca Juga: Konsep Esensial Ilmu Geografi Menurut Ahli

Objek Studi Ilmu Geografi

Pada dasarnya, bumi yang dihuni oleh manusia merupakan objek kajian dari ilmu geografi.

Objek kajian atau objek studi dari ilmu geografi ini terbagi menjadi dua jenis, yaitu:

1. Objek Material

Objek material meliputi letak dan gejala atau fenomena yang terdapat dan terjadi di geosfer.

Nah, objek material ini berkaitan dengan bentang lahan fisik dan bentang lahan manusia atau budaya.

Bentang lahan fisik atau lingkungan alam meliputi atmosfer, litosfer, biosfer, dan hidrosfer.

Sedangkan bentang lahan budaya atau lingkungan manusia meliputi geografi sosial, geografi kota, geografi penduduk, geografi ekonomi, dan lainnya.

“Objek material ini meliputi letak dan gejala yang terdapat di geosfer.”

2. Objek Formal

Objek formal adalah cara pandang dan cara pikir terhadap objek material dari sudut pandang geografi.

Baca Juga: Apa Saja yang Termasuk Konsep-Konsep Geografi?

Cara pandang dan cara pikir terhadap objek material dilihat dari tiga sudut panjang:

Melalui sudut pandang keruangan, objek formal dilihat dari segi nilai suatu tempat dari berbagai kepentingan.

Dari hal ini kita bisa mempelajari tentang letak, keterjangkauan atau aksesibilitas, jarak, dan lain sebagainya.

Sudut pandang kelingkungan ini diterapkan dengan cara mempelajari suatu tempat yang berkaitan dengan keadaan dan berbagai komponen dalam satu kesatuan wilayah.

Komponen tersebut terdiri atas komponen biotik dan abiotik.

Sudut pandang kewilayahan ini, objek formal yang dipelajari ialah kesamaan dan perbedaan antarwilayah serta wilayah dengan ciri khas.

Dari sudut pandang ini, kemudian muncul perwilayahan seperti kewasan gurun, yaitu daerah-daerah yang memiliki ciri serupa dengan komponen atmosfer.

“Objek formal ilmu geografi terbagi menjadi tiga sudut pandang, yaitu sudut pandang keruangan, kelingkungan, dan kewilayahan.”

Baca Juga: Contoh Soal UTBK SBMPTN, Jawaban, dan Pembahasan Mengenai Hakikat Ilmu Geografi

Nah, itulah gambaran mengenai ruang lingkup dan objek studi dari ilmu geografi, Adjarian.

Coba Jawab!

Apa saja yang termasuk objek material dalam ilmu geografi?

Petunjuk: Cek halaman 3.