adjar.id - Apakah Adjarian tahu ada berapa jenis teks berita dalam bahasa Indonesia?
Yap! Betul sekali, terdapat lima jenis teks berita dalam bahasa Indonesia.
Nah, kali ini kita akan membahas penjelasan setiap jenis teks berita.
Adjarian bisa menyimaknya di dalam buku Bahasa Indonesia Kurikulum Merdeka kelas VII, halaman 101.
Namun, sebelum membahas jenis-jenisnya, coba kita ketahui pengertian teks berita terlebih dahulu, yuk!
Teks berita adalah teks yang berisi fenomena yang terjadi di dunia secara nyata.
Adapun teks berita ditulis dengan unsur 5 W + 1 H, yaitu what? (apa?), where? (di mana?), when? (kapan?), who? (siapa?), why? (mengapa?), dan how? (bagaimana?).
Lalu, apa saja jenis-jenis teks berita?
"Teks berita adalah teks yang berisi laporan fenomena yang terjadi di dunia secara nyata."
Jenis-Jenis Teks Berita
1. Berita Langsung (Straight News)
Baca Juga: Teks Berita: Unsur dan Ciri-Ciri
Sesuai dengan namanya, berita langsung adalah berita yang langsung ditulis setelah terjadinya fenomena.
Biasanya, jarak antara penulisan berita dan peliputannya tidak terlalu jauh, maksimal dua hari. Berita langsung bersifat up to date atau terkini.
Kita dapat mudah menemukan jenis berita ini pada halaman depan koran.
2. Berita Opini
Disebut berita opini karena berisi ide, komentar, atau pemikiran suatu fenomena yang terjadi.
Namun, opini yang dipaparkan juga tidak sembarangan, Adjarian.
Umumnya, berita opini dipaparkan oleh seseorang yang memang ahli dalam bidangnya, seperti dokter atau profesor.
3. Berita Investigasi
Beritas investigasi adalah berita yang didapatkan setelahh penelitian atau penyelidikan yang mendalam.
Biasanya, berita investigasi memberikan fakta-fakta tersebunyi dari suatu kejadian.
"Terdapat lima jenis teks berita, yaitu berita langsung, berita opini, berita investigasi, berita interpretatif, dan berita mendalam."
Baca Juga: Cara Menyimpulkan Isi Teks Berita dalam Bahasa Indonesia
4. Berita Interpretatif
Berita interpretatif merupakan berita pengembangan dari berita langsung, Adjarian.
Terdapat penambahan data yang valid, wawnacara dari berbagai sumber, dan informasi latar belakang dari wartawan yang meliput.
Meski begitu, berita ditulis tetap berdasarkan fakta, tidak dilebih-lebihkan atau dikurang-kurangi.
5. Berita Mendalam
Masih ingat unsur pembentuk berita? Yap! 5 W + 1 H.
Nah, dalam berita mendalam, unsur yang ditekankan adalah "why?" atau "mengapa?'.
Sehingga, sang penulis akan menulis pengembangan berita secara mendalam.
Nah, itulah penjelasan jenis-jenis teks berita dalam bahasa Indonesia, Adjarian.
Coba Jawab! |
Apa yang dimaksud dengan teks berita? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Simak video di bawah ini, yuk!