Stasiun Kereta Api Tertua di Indonesia

By Jestica Anna, Jumat, 23 September 2022 | 11:00 WIB
Stasiun tertua di Indonesia adalah Stasiun Tanggung yang dibangun pada 1864. (Dok PT KAI)

adjar.id - Sejarah perkeretaapian di Indonesia sudah bermula sejak zaman kolonial Belanda, begitu pula dengan pembangunan stasiunnya.

Yap, terdapat stasiun-stasiun tertua di Indonesia yang sudah dibangun sejak tahun 1800-an.

Bahkan, mungkin salah satu dari stasiun kereta api tertua di Indonesia ini sudah pernah Adjarian kunjungi, lo.

Meskipun dilindungi sebagai cagar budaya, tetapi stasiun-stasiun tertua di Indonesia ini masih difungsikan hingga saat ini.

Sejarah perkeretaapian di Indonesia sendiri dimulai pada tahun 1864 pada zaman kolonial Belanda.

Pembangunan jalur kereta api ini sesungguhnya tidak lepas dari kepentingan Pemerintah Belanda sendiri.

Selain untuk transportasi, kereta api juga digunakan untuk angkutan komoditas ekspor hasil tanam paksa.

Meski demikian, Pemerintah Belanda dinilai berhasil mengembangkan perkeretaapian Indonesia, hingga mendorong para inverstor swasta untuk turut berkontribusi.

Hingga pada akhirnya, banyak jalur kereta dan stasiun lain yang ikut dibangun.

Dari banyaknya stasiun yang ada, kira-kira stasiun mana yang paling tua, ya?

Simak selengkapnya di bawah ini, yuk!

Baca Juga: Di Mana Letak Stasiun Kereta Api Manggarai?

Stasiun Tertua di Indonesia

1. Stasiun Tanggung

Dilansir dari laman resmi PT KAI, Stasiun Tanggung merupakan stasiun tertua di Indonesia.

Stasiun ini terletak di Tanggungharjo, Grobogan, Jawa Tengah dan termasuk Daerah Operasi IV Semarang.

Stasiun tua satu ini dibangun pada tahun 1864 dan dibangun ulang pada tahun 1910.

Menjadi saksi sejarah dibukanya jalur perkeretaapian di Indonesia, Stasiun Tanggung diresmikan oleh Gubernur Hindia Belanda, L.A.J Baron Sloet van de Beele.

Jalur Stasiun Tanggung dibangun sepanjang 25 kilometer, menghubungkan Tanggung dan Kamijen.

Jika ada kesempatan berkunjung, Adjarian dapat menyaksikan gaya arsitektur Swiss Chalet di bagian atap pelana yang diberi dekorasi dan ekspose tiang konstruksi.

Selain itu, Adjarian juga bisa menemukan tugu bertuliskan "Di Bumi inilah kita bermula" sebagai penanda bermulanya sejarah perkeretaapian Indonesia.

Saat ini, Stasiun Tanggung menjadi stasiun bersejarah yang dilindungi oleh UU Nomor 11 Tahun 2010 tentang Cagar Budaya.

Wah, rupanya stasiun ini menjadi saksi Indonesia sejak zaman kolonial Belanda, ya!

Baca Juga: Sejarah Kereta Api di Indonesia

2. Stasiun Semarang Tawang

Selain Stasiun Tanggung, Stasiun Semarang Tawang juga diperkirakan dibangun hampir bersamaan dengan Stasiun Tanggung.

Stasiun Semarang Tawang dibangun pada 19 Juli 1986 yang terhubung dengan Stasiun Tanggung.

O iya, Stasiun Semarang Tawang ini menjadi stasiun induk di Tanjung Mas dan hanya melayani kereta eksekutf dan bisnis, Adjarian.

Sehingga, kereta api ekonomi tidak dapat singgah di stasiun ini.

Tak hanya terhubung ke Tanggung saja, Stasiun Semarang Tawang mengalami perpanjangan hingga Stasiun Solo Balapan hingga Stasiun Lempuyangan pada tahun 1973.

Nah, Adjarian, itulah stasiun tertua di Indonesia.

Apakah Adjarian sudah pernah mengunjungi kedua stasiun ini?

Coba Jawab!
Kapan Stasiun Tanggung dibangun?
Petunjuk: Cek halaman 2.

Simak video berikut ini, yuk!