3. Menurut Koentjaraningrat
Koentjaraningrat mengatakan bahwa proses akulturasi itu terjadi apabila suatu kelompok manusia dengan kebudayaan dihadapkan dengan unsur kebudayaan asing yang berbeda.
Sehingga, unsur kebudayaan asing itu lambat laun diterima dan diolah ke dalam kebudayaan sendiri tanpa menghilangkan kepribadian kebudayaan sendiri.
4. Menurut J.L. Gillin dan J.P. Gillin
J.L Gillin dan J.P. Gillin menjelaskan bahwa akulturasi adalah suatu proses di mana masyarakat yang berbeda-beda kebudayaan mengalami perubahan.
Hal ini terjadi karena adanya kontak langsung dan lama, akan tetapi tidak sampai pada percampuran yang menyuluruh dari dua kebudayaan tersebut.
5. Menurut John W Berry
John W. Berry menjelaskan bahwa akulturasi adalah suatu proses merangkap dari perubahan budaya dan psikologi.
Proses ini berlangsung sebagai hasil dari adanya kontak antara dua atau lebih kebudayaan.
Akulturasi ini melibatkan adanya perubahan struktur dan institusi sosial pada suatu kelompok dan perubahan perilaku pada individu.
“Menurut Koentjaraningkat, akulturasi terjadi karena suatu kelompok kebudayaan dihadapkan oleh unsur kebudayaan asing yang berbeda.”
Baca Juga: Mengenal Bentuk Akulturasi Kebudayaan Indonesia dengan Hindu-Buddha
6. Menurut Lauer
Lauer menjelaskan bahwa akulturasi lebih untuk membentuk pola baru dari penyatuan dua kebudayaan yang berbeda.
Hal ini terjadi karena adanya domunasi kesamaan yang banyak dari budaya tersebut dan terjadi interaksi antar masyarakatnya.
Hingga kemudian akan mengarah kepada masing-masing kebudayaan masih mempertahankan nilai-nilai asli kebudayaannya.
Nah, itu tadi Adjarian, beberapa pengertian akulturasi menurut para ahli, salah satunya Koentjaraningrat.
Coba Jawab! |
Bagaimana pengertian akulturasi menurut A.L. Kroeber |
Petunjuk: Cek halaman 2. |