Dampak Positif dan Negatif Terjadinya Konflik

By Nabil Adlani, Kamis, 25 Agustus 2022 | 10:40 WIB
Adanya sebuah konflik bisa memberikan dampak yang beragam, baik dampak positif maupun negatif. (pexels/Liza Summer)

adjar.id – Adjarian, sudah tahu dampak positif dan negatif terjadinya konflik?

Dalam kehidupan masyarakat, konflik masih sering terjadi.

Konflik bisa terjadi karena adanya benturan antarkepentingan yang melingkupi setiap individu dalam interaksi sosial.

Hal ini terjadi karena setiap individu mempunyai pendapat, kebutuhan, dan keinginan yang berbeda-beda.

Nah, kali ini kita akan membahas mengenai dampak terjadinya konflik, baik positif maupun negatif yang menjadi materi sosiologi kelas 11 SMA.

O iya, konflik secara umum adalah sebuah proses sosial, di mana individu atau kelompok berusaha mencapai tujuannya dengan menentang pihak lain.

Hal ini dilakukan dengan cara kekerasan atau ancaman.

Bentuk-bentuk konflik sendiri sangat beragam, Soerjono Soekanti membagi konflik ke dalam lima bentuk, di antara konflik pribadi, konflik politik, dan konflik rasial.

Adanya perbedaan antarperorangan, kebudayaan, dan kepentingan menjadi penyebab dari munculnya konflik.

Yuk, kita simak penjelasan dampak positif dan negatif terjadinya konflik berikut ini, Adjarian!

“Adanya ketimbangan dalam masyarakat, teruma kelas-kelas sosial bisa menyebabkan terjadinya konflik dalam masyarakat.”

Baca Juga: Perbedaan Konflik dan Kekerasan dalam Ilmu Sosiologi

Dampak Terjadinya Konflik

Adjarian, konflik yang terjadi di masyarakat tidak selamanya memberikan dampak negatif, lo.

Ada beberapa sisi positif yang bisa didapatkan dari terjadinya suatu konflik.

Berikut beberapa dampak terjadinya konflik di masyarakat:

1. Dampak Positif Terjadinya Konflik

Beberapa sisi positif dari terjadinya konflik di masyarakat antara lain:

- Bertambah kuatnya rasa solidaritas antarsesama anggota kelompok.

- Memperjelas aspek-aspek kehidupan yang belum jelas atau belum selesai ditelaah.

- Memungkinkan terjadinya penyesuaian kembali terhadap nilai dan norma serta hubungan sosial dalam kelompok sesuai kebutuhan individu atau kelompok.

- Menjadi jalan untuk mengurangi rasa ketergantungan antarindividu dan antarkelompok.

- Bisa membantu menghidupkan kembali norma-norma lama dan menciptakan norma-norma baru.

Baca Juga: Bentuk-Bentuk Konflik Menurut Lewis A. Coser

- Bisa berfungsi sebagai saran mencapai keseimbangan antara berbagai kekuatan dalam masyarakat.

- Memunculkan sebuah kompromi baru jika pihak yang berkonflik dalam kekuatan yang seimbang.

“Salah satu dampak positif dari konflik adalah menguatkan rasa solidaritas antarsesama anggota kelompok.”

2. Dampak Negatif Terjadinya Konflik

Beberapa sisi negatif dari terjadinya konflik di masyarakat antara lain:

- Retaknya kesatuan kelompok karena adanya konflik antarsesama anggota.

- Adanya perubahan kepribadian pada diri individu.

- Hancurnya harta benda dan jatuhnya korban jiwa.

- Munculnya dominasi dari kelompok pemenang terhadap kelompok yang kalah.

Nah, itu tadi Adjarian, dampak positif dan negatif terjadinya konflik dalam masyarakat.

Coba Jawab!

Apa saja penyebab terjadinya konflik?

Petunjuk: Cek halaman 1.

Baca Juga: Jenis Konflik Sosial yang Terjadi pada Masyarakat Multikultural

Tonton video ini juga, yuk!