Produksi: Jenis dan Fungsi

By Nabil Adlani, Kamis, 18 Agustus 2022 | 10:00 WIB
Kegiatan produksi dilakukan untuk menghasilkan barang setengah jadi atau barang jadi. (unsplash/Lenny Kuhne)

1. Produksi Ekstraktif

Produksi ekstraktif, kegiatan yang dilakukan dengan cara mengambil kekayaan alam yang bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan manusia.

Kegiatan ini dilakukan tanpa bisa mengubah sifat ataupun bentuk barangnya.Misalnya, perusahaan penambahangan atau perusahaan penangkapan ikan.

2. Produksi Agraris

Produksi agraris adalah kegiatan produksi yang dilakukan dengan cara mengolah sumber daya alam lebih dahulu, sehingga menghasilkan barang-barang baru.

Misalnya, pengolahan tanah pertanian, pemeliharaan ikan, dan pengolahan kelapa sawit.

3. Produksi Industri

Produksi industri adalah suatu kegiatan usaha yang dilakukan dengan mengolah bahan mentah atau bahan baku menjadi bahan setengah jadi atau jadi.

Kegiatan ini dilakukan sebagai usaha untuk menaikkan kegunaan dan nilai barang demi memenuhi kebutuhan manusia.

Misalnya, industri sepeda motor, industri mobil, industri obat-obatan, dan lain sebagainya.

4. Produksi Perdagangan

Produksi perdagangan adalah kegiatan produksi yang dilakukan dengan penyaluran hasil produksi dari produsen ke konsumen.

Jadi, perusahaan ini melakukan kegiatan jual beli barang sehingga terjadi perpindahan hak milik dari barang tersebut.

Ada beberapa cara yang dilakukan untuk menyalurkan barang dari produsen ke konsumen, di antaranya:

- Secara langsung dari produsen ke konsumen.

Baca Juga: 5 Faktor yang Memengaruhi Pertumbuhan Ekonomi