Macam-Macam Bentuk Pecahan, Materi Matematika SD Kelas 4 Kurikulum Merdeka

By Atika Mayasari, Minggu, 14 Agustus 2022 | 12:00 WIB
Pembagian potongan pizza bisa dinyatakan dalam bentuk pecahan. (pixabay)

adjar.id - Pada buku Matematika SD kelas 4 Kurikulum Merdeka, terdapat materi tentang pecahan.

Bentuk pecahan dibedakan menjadi bermacam-macam.

Setiap bentuk pecahan memiliki ciri-ciri yang berbeda.

Nah, pada kesempatan kali ini kita akan membahas macam-macam bentuk pecahan.

Tahukah Adjarian apa yang dimaksud dengan pecahan?

Pecahan adalah bilangan yang dituliskan dalam bentuk a/b (a per b).

Bagian a disebut dengan pembilang dan bagian b disebut dengan penyebut.

Nilai a/b merupakan bilangan bulat dan tidak sama dengan nol untuk bagian b.

Bilangan bulat adalah bilangan bilangan bulat positif, bilangan nol, dan bilangan bulat negatif.

Lalu, apa saja macam-macam bentul pecahan?

"Pecahan adalah bilangan dalam bentuk a/b di mana a adalah pembilah dan b adalah penyebut."

Baca Juga: Cara Mudah untuk Menyederhanakan Bilangan Pecahan dan Contohnya

Macam-Macam Bentuk Pecahan

1. Pecahan dengan Pembilang Satu

Pecahan dengan pembilang satu adalah pecahan dengan nilai a 1 dan nilai b bilangan bulat selain bilangan nol.

Misalnya terdapat 4 potong pizza. Ibu membagikan 4 potong pizza kepada 4 anaknya. Sehingga setiap anak mendapatkan 1 dari 4 bagian pizza utuh.

Cara menyatakan itu kita menggunakan bilangan pecahan.

Pernyataan pecahan tersebut dituliskan menjadi 1/4.

Nilai angka 1 adalah pembilang dan nilai 4 adalah penyebut.

Sehingga 1/4 merupakan pecahan dengan pembilang satu.

"1/4 contoh pecahan dengan pembilang satu."

2. Pecahan dengan Penyebut yang Sama

Pecahan dengan penyebut sama bisa dibandingan dengan cara membandingan nilai pembilang saja.

Baca Juga: Cara Menghitung Perkalian dan Pembagian pada Bilangan Pecahan

Contoh pecahan dengan penyebut sama adalah 1/3 dan 2/3.

Dua pecahan tersebut memiliki penyebut yang sama, yaitu 3.

Dari pecahan 1/3 dan 2/3 dapat dibandingakan dengan cara melihat nilai pembilangnya saja.

Semakin besar nilai pembilang, maka semikin besar juga pecahannya.

Sehingga 2/3 lebih besar dibandingakan 1/3.

"Pecahan dengan penyebut sama bisa dibandingkan dengan melihat nilai pembilang saja."

3. Pecahan Senilai

Pecahan senilai adalah pecahan yang memiliki nilai yang sama namun dituliskan dalam bentuk yang berbeda.

Pecahan senilai akan memiliki nilai yang sama ketika pembilang dan penyebut pecahan dikalikan atau dibagi dengan bilangan yang sama.

Misalnya pecahan 3/5 dan 9/15.

Pecahan 3/5 jika pembilang dan penyebutnya dikalikan 3 akan menghasilkan 9/15.

Baca Juga: Cara Menghitung Perkalian dan Pembagian pada Bilangan Pecahan

Sedangkan 9/15 jika pembilang dan penyebutnya dibagi 3 akan menghasilkan 3/5.

Sehingga dua pecahan 3/5 dan 9/15 adalah pecahan senilai.

"Pecahan senilai adalah pecahan dengan nilai yang sama namun dituliskan dalam bentuk berbeda."

4. Pecahan Desimal

Pecahan desimal adalah pecahan dengan nilai penyebut 10, 100, 1.000, 10.000 dan seterusnya.

Pecahan desimal ditulis dengan tanda koma seperti 0,1 untuk pecahan desimal dengan penyebut 10.

0,01 adalah pecahan desimal dengan penyebut 100.

0,001 pecahan desimal dengan penyebut 1.000.

Nah, itulah macam-macam bentuk pecahan dan contohnya, Adjarian.

Coba Jawab!
Apa yang dimaksud dengan bilangan pecahan dengan pembilang satu?
Petunjuk: Cek halaman 2.

Tonton video ini, yuk!