adjar.id - Puisi rakyat memiliki ciri-ciri dan elemen yang membuatnya berbeda dengan jenis karya sastra lain.
Yap, kali ini kita akan belajar ciri-ciri dan elemen puisi rakyat, Adjarian.
Materi ciri dan elemen puisi rakyat ini dibahas dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia kelas VII, bab II.
Apa yang dimaksud dengan puisi rakyat? Puisi rakyat adalah kesusastraan rakyat lama yang terikat pada aturan tertentu, seperti jumlah suku kata, jumlah baris, dan sajak.
O iya, puisi rakyat merupakan warisan yang mengandung nilai-nilai yang berkembang di dalam masyarakat.
Adapun contoh-contoh puisi rakyat adalah pantun, syair, gurindam, dan talibun.
Tiap-tiap jenis puisi rakyat memiliki ciri-ciri tersendiri, tetapi kali ini kita akan belajar ciri-ciri puisi rakyat secara umum.
Simak bersama, yuk!
"Puisi rakyat adalah kesusastraan rakyat lama yang masih terikat dengan sejumlah aturan."
Baca Juga: Puisi Rakyat: Pengertian, Jenis-Jenis, dan Ciri-cirinya
Ciri-Ciri Puisi Rakyat
1. Disampaikan secara turun-temurun