Apa Saja Gejala Cacar Monyet?

By Aldita Prafitasari, Kamis, 4 Agustus 2022 | 13:00 WIB
Salah satu gejala cacar monyet adalah limfadenopati atau pembesaran kelenjar getah bening. (Freepik)

adjar.id - WHO atau World Health Organization menetapkan cacar monyet atau monkeypox sebagai darurat kesehatan global, Adjarian.

Artinya, semua negara harus melakukan aksi nyata dalam penanggulangan wabah ini, termasuk Indonesia.

Itu karena sudah lebih dari 70 negara memenuhi syarat sebagai keadaan darurat global karena cacar monyet sudah menyebar di negara tersebut.

Cacar monyet merupakan penyakit zoonosis, Adjarian.

Penyakit zoonosis berarti penyakit yang bisa menular dari hewan ke manusia.

Awal cacar monyet menginfeksi manusia dimulai pada tahun 1970, tepatnya di negara Republik Demokratik Kongo.

Nah, berikut beberapa gejala cacar monyet.

Gejala Cacar Monyet

Gejala yang dialami seseorang ketika terkenal cacar monyet mirip dengan ketika terkena cacar air, tetapi lebih ringan, Adjarian.

Baca Juga: Vaksin Cacar Monyet Belum Tersedia di Indonesia, Berikut Obat untuk Membantu Kondisi Pasien Cacar Monyet

Perbedaannya, cacar monyet menyebabkan pembengkakak pada limfadenopati atau kelenjar getah bening.

Hal tersebut menyebabkan terdapat bintil berair yang akan berubah menjadi nanah dan menimbulkan benjolan di leher, ketiak, atau selangkangan.