Sebelum di sahkan secara resmi, terdapat sejarah panjang mengenai kepramukaan di Indonesia, lo.
Pada awalnya, munculnya gerakan kepramukaan di Indonesia di awali dengan adanya organisasi dari Belanda yaitu Nederlandesche Padvinders Organisatie atau NPO di tahun 1912.
Kemudian, di tahun 1916 Nederlandesche Padvinders Organisatie berubah nama menjadi Nederlands Indische Padvinders Vereniging atau NIVP.
Hingga akhirnya di tahun 1916, Mangkunegara VII membuat organisasi kepramukaan pertama di Indonesia yang bernama Javaansche Padvinder Organisatie atau JPO.
Dibentuknya JPO membuat banyaknya organisasi pergerakan nasional lain di bidang kepramukaan yang terbentuk mulai tahun 1918 sampai tahun 1926.
Hingga kemudian, pada tahun 1961 dikeluarkan Keputusan Presiden No.238 tahun 1961 mengenai gerakan Pramuka.
Lalu, pada 14 Agustus 1961 diadakan Majenis Pimpinan Nasional atau MAPINAS tentang gerakan Pramuka.
Baca Juga: Mengapa Tunas Kelapa Menjadi Lambang Gerakan Pramuka?
Pada saat itu juga Sultan Hamengkubuwono IX ditetapkan sebagai Ketua Kwartir Nasional Pramuka pertama di Indonesia.
Nah, hingga akhirnya Sultan Hamengkubowono IX dikenal sebagai pendiri atau bapak Pramuka Indonesia.
Pendiri Pramuka di Dunia
Jika pendiri Pramuka di Indonesia adalah Sultan Hamengkubowono IX, lalu siapa pendiri Pramuka di dunia?