Konsep esensial ini bisa mengungkapkan dan memberikan gambaran corak abstrak dari suatu fenomena yang dikaji dalam suatu ilmu.
Berikut beberapa konsep esensial geogarfi yang dikemukanan oleh dua ahli, yaitu:
1. Menurut Whiple
Whiple menyodorkan lima konsep yang harus selalu ditemukan keterkaitan setidaknya antara relasi, penyebaran, bentuk, proses terjadi, dan fungsinya.
Berikut konsep esensial dalam ilmu geografi menurut Whiple:
- Bumi sebagai planet.
- Variasi wilayah alamiah.
Baca Juga: Ciri-Ciri Tanah Aluvial dalam Ilmu Geografi
- Variasi cara hidup.
- Arti penting lokasi dalam memahami peristiwa dunia.
- Makna wilayah bagi manusia.
“Konsep varian cara hidup bisa digambarkan mulai dari adanya perbedaan bentang alam yang berpengaruh terhadap mata pencaharian penduduk.”
2. Menurut J. Warman
Konsep esensial yang diungkapkan J. Warman yaitu:
- Kewilayahan.
- Lapisan hidup atau biosfer.
- Manusia sebagai faktor ekologi dominan.
Baca Juga: Sistem Angin dalam Ilmu Geografi
- Globalisme atau bumi sebagai planet.
- Hubungan antarareal.
- Persamaan antarareal.
- Perbedaan antarareal.
- Keunikan areal.
- Persebaran areal.
- Lokasi relatif.
- Keunggulan komparatif.
- Perubahan yang kontinu.
Baca Juga: Materi UTBK SBMPTN Geografi, Perwilayahan
- Sumber daya dibatasi secara budaya.
- Penyajian kenampakan permukaan bumi pada bidang datar.
Konsep esensial menurut J. Warman bisa digunakan untuk menjelaskan berbagai permasalahan dan fenomena geografi.