adjar.id - Adjarian, dalam dunia fotografi, setidaknya terdapat sepuluh jenis komposisi dalam fotografi atau komposisi memotret.
Jenis-jenis komposisi ini berkaitan dengan teknik atau cara yang digunakan, sehingga menghasilkan karya foto yang indah.
Komposisi fotografi sendiri adalah kumpulan elemen-elemen yang terdapat dalam sebuah frame atau display foto.
Adapun sejumlah elemen yang terlibat dalam setiap jenis-jenis komposisi fotografi berbeda-beda, Adjarian.
Misalnya, rasio display kamera, pencahayaan, objek-objek pendukung, hingga pengukuran objek.
Perbedaan penggunaan elemen ini akan memengaruhi nuansa foto yang dihasilkan.
Nah, materi kali ini tentu akan sangat membantu Adjarian yang sedang ingin belajar fotografi.
Bahkan, Adjarian bisa mempraktikkannya dengan memotret menggunakan ponsel, lo.
Kalau begitu, langsung saja kita bahas sepuluh jenis komposisi dalam fotografi berikut, yuk!
Baca Juga: Vignette: Pengertian dan Fungsinya
10 Jenis Komposisi dalam Fotografi
1. Rule of Thirds
Komposisi satu ini pasti sudah tidak asing lagi bagi Adjarian.
Yap, komposisi rule of thirds merupakan jenis paling dasar dalam fotografi dengan membagi tampilan display foto menjadi sembilan kotak.
Dengan begitu, foto yang dihasilkan akan menjadi lebih proporsional.
2. Simestris
Sesuai dengan namanya, teknik fotografi satu ini membagi objek menjadi dua bagian yang sama besarnya, agar hasil gambar menjadi simetris.
Dibutuhkan kejelian dan kesabaran dalam menghasilkan foto yang simetris.
3. Left to Right Rule
Baca Juga: Cara Menghilangkah Objek yang Tidak Diinginkan pada Gambar atau Foto Menggunakan Aplikasi Photoshop
Mirip dengan pola membaca secara umum, sejumlah gerakan yang dipotret dalam foto hendaknya terarah arah kiri ke kanan.
Teori ini didasarkan pada cara membaca atau mengamati tulisan sebagian besar negara-negara di dunia.
4. Changing Point of View
Supaya tidak terkesan monoton, cobalah untuk memotret gambar dari sisi yang berbeda.
Misalnya saja dari sisi bawah (low angle), atau dengan mengangkat kamera sedikit ke arah atas.
5. Refleksi
Kompisisi fotografi satu ini juga menarik bagi sebagian besar fotografer.
Nah, unsur-unsur yang mendukung jenis komposisi satu ini adalah genangan air, kacamata, kaca, cermin, danau, atau sungai.
6. The Golden Ratio
Baca Juga: 5 Aplikasi Editing Foto Gratis dan Mudah Dipakai, Bisa Digunakan di iOS atau Android
Serupa dengan the rule of thirds, jenis komposisi satu ini juga membagi layar kita menjadi beberapa bagian.
Adapun perbandingan yang digunakan adalah 1:1.618.
Konsentrasi perbandingan the golden ratio terpusat di tengah frame, sementara 3/8 ukuran di bagian atas, 2/8 di bagian tengah, dan 3/8 di bagian bawah frame.
7. Golden Triangles
Teknik komposisi jenis ini dilakukan dengan membagi satu sudut gambar ke sudut lainnya.
Lalu, menarik garis dari setiap sudut tersebut hingga bertemu dengan garis pertama dan membentuk sidit 90 derajat.
Adapun elemen-elemen fotografi diletakkan hingga jatuh di dalam segitiga yang dihasilkan.
8. Textures
Pernahkah Adjarian melihat foto objek hingga teksturnya terlihat jelas?
Baca Juga: Cara Mudah Mengecilkan Ukuran Foto Tanpa Mengurangi Kualitasnya
Nah, itulah salah satu hasil fotografi dengan jenis komposisi textures.
Komposisi ini dihasilkan dengan cara zoom in atau perbesar permukaan objek bertekstur hingga menghasilkan gambar yang terlihat nyata.
9. Frame in Frame
Teknik satu ini dilakukan dengan memfokuskan pada objek frame dan mengesampingkan obejek di luar frame.
Contoh elemen dari teknik ini adalah koridor kereta yang terlihat bertumpuk, spion, jendela, hingga gedung.
10. Rule of Space
Jenis komposisi teknik satu ini digunakan untuk menciptakan arah pergerakan suatu objek yang sedang berjalan.
Mislanya, pergerakan mobil ke arah kanan, berarti kita perlu menyisakan banyak space di arah kanan supaya menimbulkan sensasi pergerakan mobil.
Nah, Adjarian, itulah sepuluh komposisi dalam fotografi.
Baca Juga: Jawab Soal 6 Faktor yang Memengaruhi Rona pada Foto Udara
Selamat mencoba!
Coba Jawab! |
Bagaimana pembagian rasio foto pada jenis komposisi the golden ratio? |
Petunjuk: Cek halaman 3-4. |
Simak video berikut, yuk!