adjar.id - Apa Adjarian suka menyaksikan drama?
Ternyata, drama juga termasuk di dalam kesusatraan.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), drama adalah komposisi syair atau prosa yang diharapkan dapat menggambarkan kehidupan dan watak berdasarkan peran atau dialog yang dipentaskan.
Drama adalah karya seni berupa dialog yang dipentaskan atau ditampilkan kedepan masyarakat umum.
O iya, drama sendiri juga merupakan salah satu materi penting pelajaran bahasa Indonesia, lo.
Hal ini dikarenakan drama menggunakan bahasa sebagai media untuk menyampaikan pesannya, Adjarian.
Biasanya, setiap sekolah atau jenjang pendidikan memiliki ekstrakulikuler drama untuk menyalurkan bakat para siswanya.
Nah, Kali ini kita akan membahas mengenai beberapa jenis drama di dalam bahasa Indonesia.
Yuk, kita simak bersama-sama!
Baca Juga: Kesenian Ketoprak: Pengertian, Sejarah, dan Ciri-Cirinya
Jenis-Jenis Drama
1. Tragedi
Tragedi adalah drama yang penuh dengan kesedihan dan juga tercampur dengan jenis komedi.
2. Komedi
Untuk jenis ini, biasanya drama akan menyajikan hal-hal atau cerita lucu.
3. Tragekomedi
Tragekomedi adalah jenis drama yang memadukan tragedi dan juga komedi, ya.
4. Opera
Untuk jenis opera, setiap dialognya akan disampaikan dengan cara dinyanyikan.
Baca Juga: Pengertian Diksi, Pernapasan, serta Intonasi dalam Seni Teater
Selain itu, dramanya juga akan diiringi oleh musik.
Terdapat dua jenis drama opera, yaitu:
- Melodrama: Drama yang dialognya diiringi dengan musik.
- Farce: Drama yang menyerupai dagelan, akan tetapi tidak sepenuhnya dagelan.
5. Tablo
Tablo adalah jenis drama yang mengutamakan pergerakan pada setiap pemainnya.
Selain mengucapkan dialog, para pemain juga dituntut untuk melakukan gerak.
6. Sendratari
Sendratari adalah gabungan antara seni drama dan juga seni tari.
Baca Juga: Pengertian Iklan dan Kaidah Kebahasaan Iklan
Nah Adjarian, itulah pengertian enam jenis drama di dalam bahasa Indonesia yang salah satunya adalah drama tragedi.
Tonton video ini, yuk!