25 Contoh Tembung Ngemu Teges Mbangetake dalam Bahasa Jawa

By Jestica Anna, Minggu, 15 Mei 2022 | 17:00 WIB
Tembung ngemu teges mbangetake berfungsi untuk mempertegas makna sesungguhnya. (Unsplash)

adjar.id – Tahukah Adjarian tembung ngemu teges mbangetake dalam bahasa Jawa?

Dalam bahasa Indonesia, tembung mbangetake berarti menegaskan makna kata sesungguhnya.

Nah, tembung-tembung seperti ini biasanya akan ditambahkan kata-kata penjelas yang berfungsi untuk mempertegas.

Misalnya, frasa “banjir bandang”. Kata “bandang” tersebut berfungsi untuk menegaskan kata utamanya, yaitu “banjir”, sehingga membentuk arti “banjir besar”.

Selain digunakan dalam percakapan sehari-hari, tembung ngemu teges mbangetake juga berfungsi untuk pilihan kata saat pembuatan karya sastra Jawa.

Salah satu frasa tembung mbangetake yang sudah tak asing kita dengar adalah “ijo royo-royo” yang berarti “tumbuh subur”.

Tembung satu ini umum diungkapkan saat kita melihat hamparan sawah atau perkebunan yang luas dan subur.

Nah, selain “Ijo royo-royo”, apa lagi contoh tembung ngemu teges mbangetake, ya?

Simak beberapa contohnya berikut ini, yuk!

Baca Juga: 17 Contoh Tembung Camboran Wutuh Bahasa Jawa

Contoh Tembung Ngemu Teges Mbangetake

1. Abang mbranang