adjar.id – Adjarian, sudah tahu tentang aliran seni lukis naturalisme?
Aliran naturalisme ini menggambarkan sesuatu yang alami atau sesuai dengan keadaan alam aslinya.
Aliran ini adalah aliran yang mengemukakan bahwa fenomena alam terjadi karena adanya kekuatan alam yang saling berinteraksi.
Nah, kali ini kita akan membahas mengenai ciri-ciri aliran naturalisme dalam seni lukis yang menjadi materi seni budaya kelas 9 SMP.
O iya, aliran naturalisme ini pertama kali dikenalkan pada abad ke-16 oleh filsuf bernama John Amos Comenius.
Perkembangan dari aliran ini sangatlah pesat karena adanya dukungan dari para tokoh naturalisme yang lainnya.
Perkembangan aliran naturalisme ini juga bisa kita lihat dalam seni lukis, di mana para pelukis bisa membuat lukisan yang menggambarkan objek lebih nyata.
Yuk, sekarang kita cari tahu ciri-ciri dan tokoh dalam aliran seni lukis naturalisme berikut ini, Adjarian!
“Mulai abad ke-17, penggambarkan kondisi pencahayaan dan cuaca dalam sebuah lukisan sudah semakin nyata dengan aslinya.”
Baca Juga: Jenis-Jenis Aliran Seni Lukis
Ciri-Ciri Aliran Seni Lukis Naturalisme
Berikut ini beberapa ciri dari aliran seni lukis naturalisme, di antaranya:
1. Aliran ini menjadi bentuk apresiasi dan kekaguman dari seniman terhadap alam.
2. Melukiskan keindahan sesuai kenyataan tanpa mengurangi atau melebihkannya.
3. Hal utama yang sangat penting dalam membuat seni lukis naturalisme adalah teknik dan keterampilan seniman.
4. Lukisan biasanya mengangkat tema pemandangan alam yang nyata.
5. Aliran naturalisme lebih menekankan pada kemiripan lukisan dengan objeknya.
6. Selain menampilkan keindahan lukisan, aliran naturalisme juga menampilkan kemurnian dari objek yang dilukis.
“Salah satu ciri aliran seni lukis naturalisme adalah melukiskan keindahan sesuai kenyataan.”
Baca Juga: Alat dan Bahan Berkarya Seni Lukis
Tokoh Aliran Seni Lukis Naturalisme