adjar.id - Salah satu soal yang mengecoh pada Tes Intelegensi Umum SKD CPNS adalah soal penalaran analitis, Adjarian.
Meskipun terlihat sederhana, tapi butuh tips dan trik khusus dalam mengerjakan soal ini.
Jika tidak fokus, kita bisa salah dalam menjawab pilihan jawaban.
Selain itu, kita juga bisa menghabiskan waktu yang lama hanya untuk menjawab satu soal tes penalaran analitis.
Tips yang paling penting dalam menjawab soal ini adalah dengan mencermati pilihan jawaban.
Dengan mengurutkun satu-satu pilihan jawaban pada soal yang tercantum, kita bisa memilih jawaban dengan tepat.
Namun, perlu latihan dan trik khusus agar kita bisa menjawab dengan tepat dan cepat.
Nah, berikut beberapa tips dan trik mengerjakan soal penalaran analitis.
Yuk, kita simak bersama!
Baca Juga: Kumpulan Soal Verbal Materi Penalaran Logis dan Analitis, TIU SKD CPNS
Tips Mengerjakan Soal Penalaran Analitis
Berikut ini beberapa tips mengerjakan soal penalaran analitis.
1. Pahami soal cerita dengan teliti.
2. Beri tanda khusus pada kata kunci yang terdapat dalam soal cerita.
3. Buatlah ilustrasi gambar atau tabel yang dapat memudahkan diri sendiri.
Trik Mengerjakan Soal Penalaran Analitis
Pada soal cerita model urutan, biasanya terdapat kata kunci “kurang dari”, “lebih dari”, “sama dengan/sama seperti/sama banyaknya”.
Nah, kita bisa memberikan tanda khusus pada kata kunci tersebut, seperti tanda < (untuk kurang dari) dan tanda > (untuk lebih dari).
Lalu, ada tanda = (untuk sama dengan/sama seperti/sama banyaknya).
Baca Juga: Kemampuan Verbal Materi Penalaran Logis dan Analitis, TIU SKD CPNS
Hubungan Urutan
1. A < B
B < C
Maka, A < C atau A < B < C
2. A < B
B > C
Maka, A < B > C
A dan C tidak dapat ditentukan hubungannya
3. A < B
Baca Juga: Kumpulan Soal CPNS TIU Penalaran Logis, Jawaban, serta Pembahasannya
B < C
C = D
Maka, A < C atau A < D atau A < B < C atau A < B < D
Cara paling cepat saat menyelesaikan soal cerita tes penalaran analitis adalah dengan mencermati pilihan jawaban yang disediakan.
Terkadang peserta tidak perlu mencari jawaban sesuai dengan keterangan pada soal.
Namun, kita cukup memilih jawaban yang paling tepat sesuai dengan syarat dan kondisi pada soal penalaran analitis tersebut.
Contoh Soal Materi Penalaran Analitis
1. Penghasilan Ita lebih besar daripada jumlah penghasilan Bela dan Kiki.
Penghasilan Bela lebih besar daripada penghasilan Kiki. Penghasilan Dina lebih besar daripada jumlah penghasilan Ita, Bela, dan Kiki. Kesimpulan ….
Baca Juga: Kumpulan Soal CPNS TIU Verbal, Jawaban, serta Pembahasannya
a. Penghasilan Ita lebih besar daripada penghasilan Dina
b. Jumlah penghasilan Dina dan Kiki sama dengan jumlah penghasilan Ita dan Bela
c. Penghasilan Dina merupakan penjumlahan penghasilan Ita, Bela, dan Kiki.
d. Yang mempunyai penghasilan paling besar adalah Dina.
e. Kiki mempunyai penghasilan paling sedikit.
Jawaban: D
Pembahasan: Dengan menggunakan model urutan maka diperoleh:
B dan K < I
B < K
Baca Juga: Contoh Soal Materi Barisan dan Deret, Materi TIU SKD CPNS
I + B + K < D
Maka, B < K < I dan B < K < I < D.
Sehingga yang mempunyai penghasilan paling besar adalah Dina
Itulah tips dan trik mengerjakan soal materi penalaran analitis beserta contoh soal dan pembahasannya.
Semangat berlatih!