Aliran listrik berlebih pada alat elektronik bisa menjadi penyebab terjadinya kebakaran di rumah.
Perhatikan barang-barang elektronik, seperti komputer, televisi, charger ponsel, penanak nasi yang sudah kosong dan lain-lainnya.
Jika alat-alat tersebut tetapi dialiri listrik dalam keadaan tdak menyala atau tidak digunakan, potensi konsleting atau overheat bisa terjadi.
Maka dari itu, cabutlah alat-alat elektronik yang sedang tidak digunakan.
2. Hindarkan Benda Mudah Terbakar dari Panas
Cara selanjutnya adalah dengan menghindarkan benda-benda yang mudah terbakar dari suhu panas.
Contohnya, kain, kertas, plastik, kayu, sampah kering, hingga rambut.
Baca Juga: Profesi Pemadam Kebakaran: Tugas, Peran, Pendidikan, dan Jenjang Karier
Taruhlah benda-benda tersebut dari sumber panas yang ada di rumah, seperti kompor, lilin aromaterapi, atau mungkin setrika.
3. Jangan Tinggalkan Api Tanpa Pengawasan
Siapa di sini yang suka lupa ketika menyalakan kompor?
Kita perlu lebih berhati-hati, sebab hal tersebut sangat berpotensi menyebabkan kebakaran rumah.