adjar.id - Pada buku tematik kelas 6, tema 9, halamn 68, terdapat teks bacaan.
Teks bacaan tersebut berjudul "Kejujuran Wina".
Teks bacaan dengan judul, "Kejujuran Wina" berisikan cerita tentang sikap baik yang harus dimiliki dan dipelihara, yaitu sikap kejujuran.
Sikap kejujuran merupakan salah satu sikap yang harus dimiliki untuk menjaga persatuan dan kesatuan dalam masyarakat.
Persatuan dan kesatuan memiliki peran yang penting dalam kehidupan bermasyarakat maupun bernegara.
Misalnya, dapat menciptakan keteraturan dan kenyamanan dalam kehidupan sehari-hari.
Oleh sebab itu, agar tercipta masyarakat yang bersatu kita harus memiliki sikap kejujuran.
Nah, setelah membaca teks berjudul "Kejujuran Wina", kita diminta melengkapi diagram pada halam 70.
Sebelum melengkapi diagram tersebut, kita baca dahulu cerita "Kejujuran Wina", yuk!
Baca Juga: Mengenal Pentingnya Persatuan dan Kesatuan Bagi Warga Negara, Kelas 6 Tema 9
Kejujuran Wina
Oleh Fransisca Emilia
Menjelang malam hari, di sebuah rumah di Banyumanik, Semarang, seorang siswa kelas enam SD, Wina, baru ingat kalau esok pagi harus mengumpulkan tugas menulis cerpen. Wina lalu mencoba mengerjakan tugas itu. Namun hanya beberapa kalimat yang berhasil ia selesaikan. Selanjutnya buntu.
Pandangan Wina lalu tertuju pada tumpukan majalah di rak buku. Ada beberapa majalah tua koleksi ibunya. Wina tiba-tiba mendapat akal. Ia tahu di majalah itu ada kolom untuk anak-anak yang memuat cerita anak. Wina lalu memilih salah satu cerita. Ia menyalin cerita itu.
Esok paginya di kelas, Wina segera mengumpulkan tugasnya kepada Boy, si ketua kelas. Tera teman sebangkunya lalu menyapa Wina. “Cerpenmu sudah selesai, Wina?”
“Eeem…, Sudah, Tera,” jawab Wina ragu. “Aku menyalin dari majalah tua ibuku. Tapi jangan bilang siapa-siapa, ya?” bisik Wina.
Tera terbelalak. “Lho? Itu namanya kamu jadi plagiator, Win!”
“Plagiator?” Wina balik bertanya.
“Iya. Kamu mencontek karya orang lain, berarti kamu plagiator.”
Baca Juga: Jawab Soal Teks Cerita FIksi 'Masih Ada Waktu, Arya!', Kelas 6 Tema 9
“Tapi, ini kan hanya untuk tugas sekolah,” kilah Wina.
“Tetap saja plagiat, Win! Tidak baik!” tegas Tera.
Bel masuk jam pelajaran pertama berbunyi. Wina tidak dapat berkonsentrasi sepanjang pelajaran. Ucapan Tera tentang plagiator tadi terus mengusiknya.
Saatnya Bu Indi memasuki kelas. Wina gemetar menahan degup jantungnya yang berdetak hebat. Bu Indi masuk kelas dengan membawa setumpuk kertas tugas menulis cerpen yang telah dikumpulkan melalui Boy, ketua kelas. Bu Indi memang meminta tugas dikumpulkan lebih awal agar beliau punya waktu untuk membaca dan memeriksa pekerjaan murid-muridnya.
“Ibu sudah membaca certa-cerita kalian. Ada satu cerpen yang bagus sekali.” Bu Indi diam sejenak. “Wina, tolong maju dan bacakan cerpenmu, ya!”
Wina terkejut. Ia lalu berjalan ke depan kelas dengan kepala tertunduk.
Bu Indi menyerahkan kertas tugasnya. “Silakan dibaca.”
Wina tiba-tiba memberanikan diri berkata. “Maaf, Bu. Sebenarnya, cerpen ini bukan karya saya. Saya menyalinnya dari sebuah majalah lama.”
Terdengar helaan napas Bu Indi. Ruang kelas mendadak senyap.
Baca Juga: Jawab Soal Makna Persatuan dan Kesatuan dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara, Kelas 6 Tema 9
“Baiklah. Kembalilah ke bangkumu, Wina,” kata Bu Indi.
“Anak-anak, mengambil karya orang lain dan diakui sebagai milik sendiri itu namanya menjiplak atau plagiat. Itu perbuatan yang tidak baik,”kata Bu Indi.
Wina menunduk semakin dalam.
“Namun, Ibu juga menghargai kejujuran Wina. Butuh keberanian besar untuk mengakui kesalahan. Wina telah bersikap sportif. Namun Wina tetap harus mengumpulkan tugas cerpen buatan sendiri besok pagi.”
Wina mendesah lega karena mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki kesalahannya. Ia berjanji akan mengumpulkan cerpen karyanya sendiri tepat waktu seperti yang diminta Bu Indi.
Jawab Soal Berdasarkan Teks "Kejujuran Wina"
1. Apa judul cerita dan siapa pengarangnya?
Jawab: Judul cerita "Kejujuran Wina".
Pengarang cerita adalah Fransisca Emilia.
Baca Juga: Jawab Soal Teks 'Berbesar Hati Menerima Kekalahan', Kelas 6 Tema 9
2. Siapa tokoh utama pada teks cerita?
Jawab: Tokoh utama dalam cerita adalah Wina.
3. Bagaiman watak tokoh utama pada teks cerita?
Jawab: Wina memiliki watak yang pelupa dan jujur.
4. Apakah hal yang mengejutkan dari cerita?
Jawab: Wina baru mengetahui bahwa menyalin cerita dari majalah tua untuk tugas sekolah merupakan perbuatan plagiator.
Plagiator adalah menyalin cerita orang lain dan diakui menjadi karyanya sendiri.
Ternyata tugas sekolah yang disalin dari majalah menjadi tugas sekolah yang bagus menurut Bu Indi.
Wina merasa terkejut akan hal tersebut.
Baca Juga: Jawab Soal 'Dampak Persatuan dan Kesatuan terhadap Diri Sendiri'
5. Apakah hal yang kamu sukai tentang tokoh utama?
Jawab: Wina memiliki sikap kejujuran untuk mengakui kesalahannya menyalin cerita dari majalah dan bersikap sportif.
Nah, itulah pembahasan pertanyaan dari teks cerita fiksi yang berjudul "Kejujuran Wina", Adjarian.
Tonton video ini, yuk!