adjar.id - Ada yang sudah familier dengan profesi hotelier?
Istilah hotelier berarti manajemen perhotelan.
Namun, profesi pekerjaan ini juga dapat digunakan bagi kita yang bekerja di dunia perhotelan, baik sebagai pemilik, manajer, maupun pegawai hotel.
"Hotelier adalah profesi pekerjaan yang lebih identik dengan memiliki atau menjalankan sebuah hotel. Perannya pun cukup luas, meliputi masalah internal ataupun eksternal," ungkap Reni Anggareni, Hotelier At The Beach Hotel Bali, saat diwawancara tim adjar.id.
"Pada bagian internal, seorang hotelier bertugas untuk mengawasi fisik bangunan (apakah) sudah aman dan beroperasi secara baik, memastikan kebersihan dan keamanan hotel, memantau kinerja karyawan, melakukan program rutin, (dan) memastikan kelancaran operasional hotel setiap harinya," tutur Reni.
Selain itu, Reni juga menjelaskan bahwa seorang hotelier bertugas untuk memastikan setiap pegawai hotel melakukan pekerjaannya dengan benar.
Seorang hotelier tidak hanya sekadar memiliki dan mengelola hotel saja, Adjarian.
Peran hotelier lebih besar daripada itu, termasuk mengetahui apa-apa yang dibutuhkan oleh para tamu hotel.
"Hotelier tidak hanya memiliki dan mengelola saja, hotelier bertugas untuk mengetahui semua kebutuhan para tamu dan karyawannya."
Baca Juga: Apa Saja Keterampilan dan Tantangan Profesi Humas?
"Selain memperhatikan semua kebutuhan tamu yang datang, kita juga wajib mendengar semua keluhan dan pendapat karyawan yang bekerja. Dengan ini, kita dapat menciptakan suasana hotel yang nyaman untuk ditinggali," tutur Reni.
Peran Profesi Hotelier
Saat bekerja sebagai seorang hotelier, kita diminta untuk menjaga hubungan dengan pihak yang berkaitan dengan operasional hotel. Misalnya, pemerintahan, asosiasi, dan bank.
"Di dalam sebuah hotel, hotelier membutuhkan kerja sama yang baik antaranggota tim atau team work yang sangat baik dan harmonis agar operasi hotel dapat berjalan dengan baik dan lancar. Tidak ada yang dibeda-bedakan atau menonjol sendiri. Semua saling bergantung satu sama lain," tutur Reni.
Mulai dari front office, humas, atau marketing yang merupakan perwakilan dari hotel tersebut, bahkan bagian food and beverage yang bertugas menyiapkan makanan dan minuman.
Nah, seorang hotelier berperan untuk memastikan semua berjalan sesuai rencana dan strategi yang telah ditentukan, Adjarian.
O iya, bagi Adjarian yang bercita-cita untuk terjun di dunia perhotelan dapat mengambil Jurusan Pariwisata atau Jurusan Perhotelan di perguruan tinggi.
Namun, tidak hanya berbekal pendidikan pariwisata saja, seorang hotelier juga diharuskan memiliki kemampuan memimpin yang baik, lo.
Sebab, seorang hotelier juga memiliki peran penting untuk menyatukan semua divisi.
Baca Juga: Mengenal Profesi Hubungan Masyarakat (HUMAS) di dalam Dunia Kerja
Di samping itu, hampir sebagaian keputusan besar diambil berdasarkan pemikiran hotelier.
"Menurut saya pribadi, selain keterampilan yang didapat sewaktu belajar dari sekolah perhotelan, dibutuhkan juga kesabaran, ketulusan, dan kepribadian yang ramah untuk menjadi seorang hotelier sejati. Hal ini dikarenakan ketidakpastian yang sering kali terjadi di dalam keseharian hotel yang ramai," ungkap Reni.
Reni juga menambahkan,"Perhotelan adalah usaha jasa, di mana di situ ada "rasa" dari berbagai macam tamu ataupun karyawan, dan masalah operasional lainnya. Terkadang, hotelier diminta untuk mengambil keputusan dengan cepat."
Dengan memiliki sifat kepimpinan dan komunikasi yang baik, hotelier akan jauh lebih mudah untuk memastikan berjalannya setiap program yang direncanakan.
Nah, itulah gambaran seputar profesi hotelier di dunia pariwasata, Adjarian.
Tertarik menjadi seorang hotelier di masa depan?
Tonton video ini, yuk!