adjar.id - Lalat adalah salah satu jenis serangga yang sering berkeliaran di sekitar kita.
Tepatnya, lalat suka berkeliaran di lingkungan yang kotor.
Nah, rupanya lalat itu ada bermacam-macam jenis, Adjarian.
Mungkin banyak yang mengira kalau lalat itu hanya satu jenis saja.
Padahal sebenarnya ada banyak jenis lalat.
Berikut macam-macam jenis lalat yang ada di sekitar kita.
Jenis-Jenis Lalat
1. Lalat Rumah
Lalat rumah memiliki nama latin Musca domestica. Lalat ini merupakan pembawa utama penyakit di lingkungan sekitar kita, Adjarian.
Baca Juga: Cara Mudah Mengusir Lalat dari Rumah Tanpa Alat
Lalat rumah merupakan spesies lalat yang paling sering ditemukan di rumah.
Hewan ini sangat tertarik dengan segala jenis makanan, seperti makanan hewan, makanan manusia, pembuangan makanan, sampai kotoran, apalagi makanan yang beraroma gula.
Seperti yang sudah disebutkan di awal, lalat rumah pembawa utama penyakit karena hewan ini senang membuang kotoran di mana-mana.
Ciri-ciri lalat ini adalah memiliki perut kuning dengan rongga dada yang berwarna abu-abu dengan empat garis sempit.
Selain itu, perutnya juga ditutupi oleh rambut-rambut kecil yang berfungsi sebagai organ pengecap.
Lalat ini juga memiliki penglihatan yang luas karena mempunyai mata majemuk kompleks dengan ribuan lensa.
Oleh karena itu, lalat rumah dapat dengan mudah menghindari upaya untuk menangkap atau memukulnya.
O iya, lalat rumah sangat aktif di dalam ruangan, terutama di siang hari dan beristirahat di malam hari.
2. Lalat Hijau
Baca Juga: Waspada, Ternyata Ini yang Terjadi saat Lalat Hinggap di Makanan Kita
Lalat hijau merupakan spesies yang sering ditemukan di wilayah Asia Tenggara, dan menyebar sampai ke Australia. Nama latinnya adalah Chrysomya megacephala.
Lalat jenis ini berkembang biak di bahan yang cair atau semi cair yang berasal dari hewan.
Misalnya daging, daging busuk, ikan, sampah ikan, bangkai, sampah sisa penyembelihan hewan, serta sampah dan tanah yang mengandung kotoran hewan.
Ciri-ciri lalat ini memiliki warna hijau dan kebiruan metalik pada tubuhnya serta mengilat.
Larva lalat hijau membutuhkan waktu tujuh sampai 12 hari untuk menjadi dewasa, Adjarian.
3. Lalat Buah
Lalat buah merupakan hama pengganggu di lahan pertanian.
Oleh karena itu, lalat ini menjadi musuh para petani sejak berabad-abad lalu. Nama latin dari hewan ini adalah Drosophila species.
Lalat buah memiliki tubuh yang berwarna kuning-cokelat atau belang-belang dan panjangnya tiga milimeter.
Baca Juga: Mengapa Tubuh Kita Sering Dihinggapi Lalat?
Selain itu, lalat ini juga memiliki mata yang berwarna merah terang dan perut yang menggantung ketika terbang lambat.
Hewan ini senang sekali berkembang biak di buah busuk, saluran air yang tidak bersih, dan juga peralatan pembersih.
Oleh karena itu, jangan pernah menganggap remeh kebersihan, Adjarian. Selalu cek kebersihan peralatan pembersih yang ada di rumah.
O iya, hewan ini juga senang berada pada bunga dan buah yang matang.
Gejalanya, buah-buah akan rontok sebelum matang, terkadang buah tersebut akan berwarna kuning keriput, serta terlihat bintik hitam kecil pada bagian kulit buah.
Ini terjadi karena lalat buah menancapkan alat peletak telurnya ke dalam buah.
4. Lalat Daging
Lalat daging memiliki nama latin Sarcophagidae dengan panjang enam sampai 14 milimeter. Pada bagian perutnya terdapat corak seperti papan catur.
Lalat daging sangat tertarik pada limbah busuk, kotoran, dan makanan manusia. Oleh karena itu, lalat daging juga menjadi ancaman bagi kesehatan manusia.
Baca Juga: Mengapa Lalat Sangat Sulit untuk Ditangkap?
Beberapa jenis lalat daging tidak bertelur, tetapi mengeluarkan larva.
O iya, pada tubuh lalat ini juga mengandung telur cacing Ascaris lumbricoides dan cacing cambuk.
Nah, itulah beberapa jenis lalat yang biasanya ada di lingkungan sekitar, Adjarian.
Lalat bisa tiba-tiba datang karena memiliki indra penciuman yang tajam.
Oleh karena itu, sebaiknya kita selalu menjaga kebersihan agar terhindar dari penyakit yang dibawa lalat.
(Penulis: Sepdian Anindyajati, Rahwiku Mahanani)
Tonton video ini, yuk!