Melaksanakan puasa tidak hanya meninggalkan hal-hal yang membatalkan puasa saja, Adjarian.
Tetapi juga perlu memerhatikan perbuatan yang bisa menghilangkan pahala puasa kita.
Nah, beberapa perbuatan yang bisa menghilangkan pahala puasa Ramadan di antaranya adalah:
Baca Juga: Syarat Wajib dan Syarat Sah Puasa Ramadan dalam Ajaran Agama Islam
- Memfitnah atau mencela orang lain.
- Menipu, mencuri, dan berdusta terhadap orang lain.
- Menggunjing dan marah terhadap orang lain.
- Mendengarkan cerita bohong dan keji.
- Memandang orang lain dengan syahwat.
- Melihat perbuatan-perbuatan yang bisa menimbulkan syahwat.
“Puasa ramadan yang dilaksanakan akan memberikan pahala bagi kita, sehingga perlu memerhatikan perbuatan yang bisa menghalangi pahala tersebut.”
5. Orang yang Diperbolehkan Tidak Berpuasa
Orang yang diperbolehkan untuk tidak berpuasa di bulan Ramadan, di antaranya:
Baca Juga: Jawab Soal Peran Tokoh Pengembang Agama Islam di Indonesia
- Orang sakit dan tidak kuat berpuasa maka boleh tidak berpuasa dan wajib menggantinya di hari lain sebanyak hari yang ditinggalkan.
- Musafir atau orang dalam perjalanan jauh dengan jarak tempuh lebih dari 80 kilometer dan wajib menggantinya di hari lain.
- Perempuan yang sedang hamil dan menyusui dan wajib menggantinya di hari lain sebanyak hari yang ditinggalkan.
- Orang lanjut usia yang sudah tidak kuat berpuasa dan orang yang sakit berkepanjangan.
Nah, itulah ketentuan-ketentuan puasa Ramadan dalam agama Islam, Adjarian.
Yuk, sekarang jawab pertanyaan berikut!
Pertanyaan |
Apa saja hal-hal yang bisa membatalkan puasa Ramadan? |
Petunjuk: Cek halaman 3 dan 4. |
Tonton video ini, yuk!