Jenis-Jenis Pencemaran sebagai Dampak Negatif Pembangunan

By Nabil Adlani, Kamis, 17 Maret 2022 | 12:30 WIB
Pencemaran menjadi salah satu dampak negatif dari adanya pembangunan. (unsplash/Maxim Tolchinskiy)

Air pada saluran pembuangan juga biasanya digunakan untuk keperlukan minum, mandi, memasak, dan mencuci, lo.

Hal inilah yang sangat memungkinkan timbulnya penyakit karena mengonsumsi air yang tercemar.

Selain sampah rumah tangga, sumber pencemaran air adalah minyak dari kapal tanker atau limbah industri.

Kegiatan pertanian juga bisa menyumbangkan pencemaran air permukaan dan air tanah karena penggunaan pupuk kimia.

Bahan kimia dari pupuk di dalam tanah akan merembes ke dalam air tanah dan mencemari air tersebut. 

“Pencemaran air bisa berasal dari sampah rumah tangga, minyak dari kapal tanker, limbah industri, dan penggunaan pupuk kimia dalam pertanian.” 

Baca Juga: Dampak Negatif Pembangunan dalam Ilmu Geografi

3. Pencemaran Udara

Pencemaran udara adalah pencemaran yang paling mudah menyebar yang penyebab utamanya adalah pembakaran bahan bakar fosil.

Misalnya dari kendaraan bermotor, industri, dan pembangkit listrik yang sering dilakukan.

Pembakaran hutan dan kayu bakar juga bisa menyebabkan terjadinya pencemaran udara.

Asap hasil pembakaran bisa membatasi jarang pandang sehing lalu lintas kendaraan dan penerbangan menjadi terganggu.

Selain itu asap hasil pembakaran juga bisa menyebabkan timbulnya gangguan pernapasan, lo.

Nah, itulah tadi Adjarian, jenis-jenis pencemaran sebagai dampak negarif dari suatu pembangunan, ya!

Yuk, sekarang jawab pertanyaan berikut ini!

Pertanyaan

Apa yang menyebabkan terjadi pencemaran tanah?

Petunjuk: Cek halaman 2.