Jenis-Jenis Sudut Pandang Orang Ketiga atau Third Person Point of View

By Aldita Prafitasari, Sabtu, 19 Maret 2022 | 15:30 WIB
Sudut pandang orang ketiga adalah ketika penulis seolah-olah berada di luar cerita. (Unsplash)

Oleh sebab itu, pembaca sangat paham dan dapat mengetahui dengan detail tentang karakter utama, Elizabeth, serta karakter lain di sekitarnya.

"Sudut pandang orang ketiga mahatahu adalah sudut pandang paling terbuka dan fleksibel yang tersedia untuk penulis."

2. Third Person Limited

Third person limited terjadi ketika narator ada di luar cerita, akan tetapi tidak maha tahu.

Biasanya, narator tetap mengetahui pikiran, perasaan, dan motif tokoh namun satu tokoh saja dalam keseluruhan cerita atau dalam satu adegan.

Baca Juga: Contoh Caption Text Tentang Mendaki atau Hiking dalam Bahasa Inggris

Narator tidak mengetahui pikiran, perasaan, dan motif semua tokoh dalam satu adegan sekaligus.

Nah, penulis bisa melakukan ini untuk keseluruhan novel, atau beralih di antara karakter yang berbeda untuk bab atau bagian yang berbeda.

Dengan pemilihan sudut pandang ini, penulis dapat membatasi perspektif pembaca dan mengontrol informasi apa yang ingin pembaca ketahui.

"Pemilihan sudut pandang orang ketiga terbatas dapat membangun minat dan meningkatkan ketegangan pembaca."

3. Third-Person Objective

Jenis terakhir adalah third-person objective point of view atau sudut pandang objektif orang ketiga, Adjarian.