1. Kebijakan Fiskal
Kebijakan fiskal merupakan kebijakan yang mengatur tentang penerimaan dan pengeluaran negara.
Sumber-sumber penerimaan negara sendiri berasal dari pajak, penerimaan bukan pajak, dan bantuan atau pinjaman luar negeri.
Selain itu, pengeluaran dibagi menjadi dua kelompok besar, yaitu pengeluaran yang bersifat rutin dan pengeluaran bersifat pembangunan.
Jadi, kebijakan diskal merupakan kebijakan pengelolaan keuangan negara dan terbatas pada sumber-sumber penerimaan serta alokasi pengeluaran negara dalam APBN.
“Kebijakan fiskal dikeliuarkan pemerintah dalam mengatur penerimaan dan pengeluaran negara.”
2. Kebijakan Moneter
Baca Juga: Aspek-Aspek Ekonomi Mikro dan Makro serta Permasalahannya
Kebijakan moneter adalah kebijakan yang ditentukan dan dilaksanakan oleh bank sentral, di mana di Indonesia bank sentral dipegang oleh Bank Indonesia.
Tujuan dari dikeluarkannya kebijakan moneter ini yaitu untuk mencapai dan memelihara kestabilan nilai rupiah.
Hal ini dilakukan dengan mengendalikan jumlah uang yang beredar dan atau suku bunga, Adjarian.
3. Kebijakan Ekonomi Internasional