Proses Terjadinya Gerhana Matahari dan Jenis-Jenis Gerhana Matahari

By Atika Mayasari, Jumat, 11 Maret 2022 | 17:20 WIB
Gerhana matahari terjadi ketika Bumi, Bulan, dan Matahari berada dalam posisi sejajar, bayangan Bulan jatuh di Bumi dan menutupi Matahari. (pixabay)

Gerhana Matahari Total terjadi saat cahaya Matahari tertutup sepenuhnya oleh bayangan Bulan.

Wilayah Bumi yang masuk ke bayangan umbra akan melihat Gerhana Matahari Total.

Gerhana Matahari Total selalu diawali dengan Gerhana Matahari Sebagian dan Gerhana Matahari Cincin.

Puncak dari Gerhana Matahari Total adalah ketika Matahari tertutup seluruhnya oleh Bulan.

Nah, wilayah yang terkena Gerhana Matahari Total akan mengalami gelap sepenuhnya, Adjarian.

Baca Juga: Perbedaan Rotasi Bumi dan Revolusi Bumi

Gerhana Matahari tergolong fenomena langka karena fenomena ini terjadi hanya 18 bulan sekali atau sekitar satu sampai dua tahun.

"Gerhana Matahari Total terjadi saat cahaya Matahari tertutup sepenuhnya oleh bayangan Bulan."

2. Gerhana Matahari Sebagian

Gerhana matahari sebagaian mengakibatkan Matahari berbentuk setengah lingkaran atau sabit. (pxhere)

Gerhana Matahari Sebagian atau parsial terjadi saat bayangan Bulan hanya menutupi sebagian cahaya Matahari.

Akibatnya Matahari bisa berbentuk setengah lingkaran atau sabit.