Jenis-Jenis Erosi Berdasarkan Zat Pelarutnya

By Nabil Adlani, Selasa, 8 Maret 2022 | 11:00 WIB
Erosi karena air menyebabkan batuan menjadi terkikis. (pixabay)

Bentang alam yang diakibatkan oleh erosi air laut, antara lain tebing terjal, takik, gua di pantai, tanjung, dan teluk.

3. Eksarasi

Eksarasi adalah erosi yang disebabkan oleh hasil pengerjaan es yang terjadi pada daerah yang memiliki musim salju atau di daerah pegunungan tinggi.

Proses terjadinya erosi ini diawali dengan turunnya salju di suatu lembah pada perbukitan atau lereng.

Nah, lama kelamaan salju tersebut akan menumpuk pada lembah sehingga menjadi padat dan terbentuklah massa es yang berat.

Berkat adanya gaya gravitasi, massa es tersebut akan merayap menuruni lereng perbukitan atau pegunungan.

Baca Juga: Jenis-Jenis Pelapukan dan Faktor yang Memengaruhinya

“Abrasi adalah jenis erosi yang disebabkan oleh air laut yang dipengaruhi oleh besar kecilnya gelombang.”

Berkat adanya gaya gravitasi, massa es tersebut akan merayap menuruni lereng perbukitan atau pegunungan.

4. Deflasi

Deflasi adalah erosi yang disebabkan oleh tenaga angin yang awalnya angin hanya menerbangkan pasir dan debu.

Pasir dan debu menjadi alat yang digunakan untuk menghantam batuan yang lebih besar secara terus menerus sehingga mengikis batuan tersebut.

Adjarian, itulah jenis-jenis erosi berdasarkan zat pelarutnya, di antaranya yaitu ablasi dan abrasi yang wajib kita ketahui dan pelajari, ya.

Yuk, kerjakan juga soal berikut ini!

Pertanyaan

Apa yang dimaksud dengan abrasi?

Petunjuk: Cek halaman 3.