Kenali 4 Ciri-Ciri Demam Berdarah, Salah Satunya Nyeri pada Perut

By Aisha Amira, Selasa, 1 Maret 2022 | 18:40 WIB
Syok dengue merupakan salah satu ciri-ciri demam berdarah. (Unsplash/Syed Ali)

adjar.id - Adjarian, saat musim hujan, sering kali kita terserang sakit flu dan juga demam berdarah (DBD).  

Demam berdarah atau dengue merupakan penyakit yang berasal dari gigitan nyamuk Aedes aegyipti dan Aedes albopictus.

Umumnya, penderita akan mulai mengalami rasa sakit mulai dari pagi hingga sore hari. 

Setelah nyamuk menggigit, virus akan menyebar dengan cepat.

Selain terkena gigitan nyamuk, terdapat beberapa faktor lain yang menyebabkan kita dapat terserang virus demam berdarah, yaitu pernah mengalami infeksi virus sebelumnya.

Selain itu, juga pernah berpergian ke wilayah tropis dan memiliki sistem imun yang lemah. 

Nah, terdapat empat ciri-ciri demam berdarah yang wajib kita ketahui. 

Salah satu di antaranya adalah nyeri pada bagian perut, ya. 

Sekarang, yuk, kita simak informasi lengkapnya berikut ini!

Baca Juga: Benarkah Hanya Nyamuk Betina yang Menghisap Darah?

1. Dengue

Adjarian, salah satu ciri-ciri kita terserang virus demam berdarah adalah sindrom syok dengue. 

Dengue merupakan gangguan pada sirkulasi darah. 

Gangguan ini dapat menyebabkan penderitanya kekurangan oksigen di dalam seluruh jaringan tubuh. 

Hal ini tentunya sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kematian, lo!

2. Kesulitan untuk Mengonsumsi Air

Selain dengue, kesulitan mengonsumsi air minum merupakan ciri-ciri dari terserang virus demam berdarah, lo!

O iya, bahkan penderita yang terserang demam berdarah akan muntah berulang kali. 

Selain itu, produksi air seni akan berkurang jauh dari biasanya.

Baca Juga: Sering Digigit Nyamuk, Mengapa Hal Itu Bisa Terjadi?

3. Pendarahan Gusi

Adjarian, umumnya penderita demam berdarah akan mengalami pendarahan aktif. 

Misalnya, dengan buang air besar kita yang berubah warna menjadi hitam. 

Tidak hanya itu, biasanya juga diiringi dengan pendarahan di bagian gusi, lalu muntah darah.

4. Trombosit yang Berkurang

Penderita demam berdarah akan mengalami penurunan pada bagian trombositnya. 

Biasanya trombosit akan berkurang dari 100.000 per mikroliter dan ada peningkatan pada bagian hematokrit lebih dari 20 persen. 

Berkurangnya trombosit, tentunya sangat berpengaruh pada kesehatan penderita demam berdarah. 

Sebab, kondisinya akan menjadi lebih buruk. 

Baca Juga: Jawab Soal Kata Kunci Iklan Elektronik Demam Berdarah, Kelas 5 Tema 3

Nah Adjarian, itulah empat ciri-ciri demam berdarah yang wajib kita ketahui, ya!

Tonton video ini juga, yuk!