adjar.id - Setidaknya ada tiga hal yang perlu kita cek sebelum melakukan simpan permanen atau finalisasi akun LTMPT, Adjarian.
Tahap simpan permanen sudah dapat dilakukan mulai Selasa (8/2/2022).
Proses simpan permanen merupakan tahap penting yang harus dilakukan agar kita dapat mendaftar SNMPTN 2022, bahkan SBMPTN 2022.
Pendaftaran SNMPTN 2022 sendiri akan dibuka pada 14 Februari sampai 28 Februari 2022.
Nah, jika akun LTMPT yang sudah kita buat dan lengkapi isinya tidak disimpan secara permanen, nantinya kita tidak bisa mengikuti pendaftaran SNMPTN.
Namun begitu, kita tidak boleh asal menyimpan permanen.
Kita harus memastikan jika data yang kita isikan dan berkas yang diunggah sudah benar-benar tepat.
Sebab, jika sudah disimpan permanen atau difinalisasi, data di akun LTMPT tidak lagi dapat diubah apapun alasannya.
Nah, berikut ini beberapa hal yang perlu kita periksa sebelum menyimpan permanen akun LTMPT. Simak, yuk!
Baca Juga: 6 Kesalahan yang Harus Dihindari saat Mendaftar SNMPTN 2022
Hal-Hal yang Perlu Diperiksa sebelum Simpan Permanen Akun LTMPT
Sebagai siswa, kita perlu melakukan registrasi akun LTMPT secara mandiri di laman https://portal.ltmpt.ac.id/.
Registrasi tersebut telah dibuka sejak (4/12/2022) dan akan ditutup pada 15 Februari 2022.
Nah, jika sudah melakukan registrasi, kita bisa melakukan simpan permanen akun LTMPT.
Setelah disimpan permanen, nantinya data kita bisa digunakan untuk proses pendaftaran SNMPTN 2022, Adjarian.
Hal yang perlu diperiksa sebelum menyimpan permanen akun LTMPT di antaranya adalah:
1. Email dan Password
Pertama yang harus kita periksa adalah email dan password akun LTMPT, kemudian catat di tempat yang aman tapi mudah kita ingat.
Misalnya kita bisa mencatat di notes yang ada di smartphone atau secara manual di buku catatan kecil.
Baca Juga: Cara Menghitung Peluang Lolos SNMPTN 2022
Dengan begitu, kita tidak akan bingung saat email dan juga password akun LTMPT dibutuhkan sewaktu-waktu.
O iya, jika kita sampai salah memasukkan password atau kata sandi sampai lima kali berturu-turut, maka akun LTMPT akan ditangguhkan selama 15 menit.
2. Foto
Hal kedua yang perlu kita cek adalah foto.
Yap, kita harus memastikan telah mengunggah foto sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan LTMPT, seperti:
- Foto berukuran 4x6 dengan resolusi 200x300 pixels (kurang lebih 250 dpl) dan rasio 2:3.
- Foto wajib berwarna dan latar belakang polos (warna bebas).
- Format file foto wajib JPG/JPEG/PNG.
- Foto maksimal berukuran 300 kb.
Baca Juga: Cara Mengatasi Akun LTMPT yang Terkunci karena Lupa atau Salah Memasukkan Password
- Pas foto orientasi portrait atau vertikal.
- Badan dan kepala harus tegak sejajar menghadap kamera.
- Kualitas foto wajib tajam dan fokus.
- Foto di bagian kepala tidak boleh ada yang terpotong dan wajah tidak boleh tertutupi ornamen.
- Foto kepala tepat berada di tengah secara horizontal, sehingga jarak kepala dengan batas kiri dan batas kanan sama .
3. Data Akun LTMPT
Terakhir, kita perlu memeriksa dan memastikan kembali jika seluruh data pada akun LTMPT sudah benar dan lengkap.
Sebelum disimpan permanen, kita masih bisa melengkapi data yang kurang atau memperbaiki data yang keliru.
Nah, itulah tiga hal yang perlu kita periksa sebelum melakukan simpan permanen akun LTMPT, Adjarian.
Baca Juga: Cara Verifikasi Data Siswa Pendaftar untuk SNMPTN 2022, Sudah Tahu?