Jenis, Fungsi, dan Cara Penulisan Kritik Musik

adjar.id – Apakah Adjarian sudah tahu tentang penulisan kritik musik?

Kritik musik sendiri sudah dilakukan sejak 500 SM yang dilakukan oleh dua orang dari Yunani, bernama Heraclitus dan Xenophones.

Kedua orang itu mengkritik seorang pujangga besar yang bernama Homerus saat sedang bernyanyi.

Menurut mereka, Humerus saat sedang bernyanyi sering membicarakan hal-hal yang tidak pantas mengenai dewa-dewi.

Sejak itulah kemudian kritik musik dilakukan untuk memperbaiki sebuah karya musik dan sebagai apresiasi musik.

O iya, kritik musik sendiri adalah upaya untuk menganalisis dan memberikan evaluasi kepada karya musik.

Nah, kali ini kita akan membahas mengenai kritik musik, mulai dari dari jenis, fungsi, dan cara penulisannya yang menjadi materi seni budaya kelas 10 SMA.

Yuk, kita simak penjelasan mengenai jenis, fungsi, dan cara penulisan kritik musik berikut!

“Tujuan dari kritik musik adalah untuk meningkatkan paham tentang musik, memperluas bentuk apresiasi musik, dan membantu memperbaiki sebuah karya.”

Baca Juga: Mengenal Alat Musik Angklung: Asal, Sejarah, dan Jenis-Jenisnya

Jenis Kritik Musik

Beberapa jenis kritik musik di antaranya:

1. Kritik Pedagogik

Kritik pedagogik merupakan jenis kritik yang dilakukan oleh para pengajar seni dalam lembaga pendidikan.

Tujuan dilakukan kritik jenis ini agar bisa mengembangkan bakat pada siswa dalam bermusik.

2. Kritik Jurnalistik

Kritik jurnalistik merupakan kritik musik yang memiliki aspek pemberitaaan.

Tujuan dilakukan kritik jenis ini yaitu untuk memberitahu kepada masyarakat tentang sesuatu yang berkaitan dengan musik.

“Kritik musik terbagi menjadi empat jenis, di antaranya kritik pedagogik dan kritik jurnalistik.”

Baca Juga: Macam-Macam Genre Musik dalam Seni Musik

3. Kritik Populer

Kritik populer merupakan jenis kritik yang dilakukan terus menerus, baik secara langsung maupun tidak langsung. 

Kritik jenis ini menuntut adanya keahlian dari pengkritisi dalam melakukan kritik terhadap musik.

4. Kritik Ilmiah

Kritik ilmiah merupakan jenis kritik yang dilakukan oleh para akademisi yang dilakukan dengan melakukan penelitian terhadap sebuah karya musik.

Fungsi Kritik Musik

Fungsi utama dari kritik musik di antaranya:

1. Mengenalkan sebuah karya musik dan memperluas wawasan masyarakat terhadap musik.

2. Menghubungkan pencipta, penyaji, dan pendengar musik.

Baca Juga: Unsur-Unsur Musik: Melodi, Harmoni, Irama, Birama, Tempo, Dinamika

3. Mengembangkan kualitas dari sebuah karya musik.

4. Bentuk evaluasi terhadap sebuah penciptaan dan penyajian musik.

“Kritik ilmiah dilakiukan dengan melakukan peneliatan atau pengkajian kepada sebuah karya musik yang dilakukan akademisi.”

Cara Penulisan Kritik Musik

Adjarian, dalam menyampaikan kritik musik, bisa dilakukan secara lisan maupun tulis.

Nah, beberapa cara penyajian kritik musik dengan cara tulisan di antaranya:

1. Pendahuluan

Bagian awal dalam penulisan kritik musik adalah bagian pendahuluan yang memuat tentang identitas musik yang akan dikritik.

Misalnya dengan menuliskan penulis, judul karya, penyanyi, dan lain sebagainya yang berhubungan dengan musik yang akan dikritik.

Baca Juga: Dinamika Musik: Pengertian, Fungsi, dan Jenis-Jenisnya

2. Deskripsi

Pada bagian selanjutnya, yaitu deskripsi, kita dapat menguraikan beberapa fakta mengenai musik yang akan dikritik.

Hal ini bisa kita lakukan dengan menyajikan fakta dalam bentuk pernyataan warna bunyi dan elemen dalam musik yang dikritik.

3. Analisis

Analisis merupakan bagian selanjutnya dalam penulisan kritik musik, di mana pada bagian ini kita menguraikan hal-hal penting terkait nada, ritme, harmoni, melodi, dan dinamikanya.

Selain itu, analisis ini juga berisikan tentang kualitas dari karya musik yang dikritik.

“Tahap analisis merupakan tahap penguraian tentang nada, ritme, melodi, harmoni, dan dinamika dari musik yang dikritik.”

4. Interpretasi

Bagian interpretasi berisikan tentang tingkat ketercapaian berbagai unsur artistik dalam penyajian musik yang dikritik.

Baca Juga: Fungsi Seni Musik dan Nilai Estetika di dalam Musik

Selain itu, pada bagian ini juga kita bandingkan antara musik yang kita kritik dengan karya lain yang sama jenisnya.

5. Evaluasi

Tahap terakhir dalam penulisan kritik musik ialah evaluasi, di mana kita menyatakan pendapat tentang musik yang dikritik.

Pendapat yang diberikan harus tetap memberikan dasar yang sudah dijelaskan dari bagian deskripsi sampai analisis.

Nah, itulah jenis, fungsi, dan cara penulisan kritik musik, Adjarian.

Yuk, sekarang jawab pertanyaan ini!

Tonton juga video berikut ini, ya!